• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 28 Maret 2024

Keislaman

Wirid Istighotsah Karya Hadratussyekh Hasyim Asyari, Silakan Unduh

Wirid Istighotsah Karya Hadratussyekh Hasyim Asyari, Silakan Unduh
Wirid Istighotsah Karya Hadratussyekh Hasyim Asyari, Silakan Unduh
Wirid Istighotsah Karya Hadratussyekh Hasyim Asyari, Silakan Unduh

Jombang, NU Online Jombang
Pendiri Nahdlatul Ulama, Hadratussyekh KH M Hasyim Asy’ari dikenal sebagai ulama ahli hadits. Kakek Gus Dur (KH Abdurrahman Wahid) ini juga banyak menulis kitab, termasuk menulis wirid istighotsah.  

 

Dalam istighotsah itu Mbah Hasyim, sapaan KH M Hasyim Asy'ari, diawali dengan bacaan asmaul husna, kemudian istighfar dan diakhiri dengan syair qashidah  yang ditulis As-Syayid Al Habib Abdullah bin Husain bin Thohir Ba ‘alawi yang ada di kitab Manaqib Syaekh Abdul Qodir Al Jailani. 

 

Menurut almarhum KH Agus Zaky Hadziq, awrad istighotsah karya KH M Hasyim Asy’ari, mungkin belum banyak diketahui khalayak. Namun dirinya yakin istighotsah itu beredar di kalangan santri pendiri Pesantren Tebuireng Jombang ini. 

 

“Saya dapat istighotsah Mbah Hasyim itu dari salah satu santri Tebuireng yang menjadi Pengasuh Pesantren Thoriqul Huda Ponorogo, KH Fahruddin,” tuturnya suatu ketika. 

 

Gus Zakky yang merupakan cucu Mbah Hasyim ini mengungkapkan, KH Fahruddin saat menjadi santri Tebuireng mendapatkan ijazah istighotsah dari KH Choliq Hasyim salah satu putra Mbah Hasyim.  

 

“Kebetulan, beberapa bulan sebelum wafatnya, KH Fahruddin, saya sempat bersilaturrahim ke Pesantren Thoriqul Huda Ponorogo. Waktu itu beliau memberikan wirid istighotsah itu, katanya beliau mendapatkan istighosah itu dari KH Choliq Hasyim salah satu putra Mbah Hasyim Asy’ari,” jelasnya. 

 

KH Choliq Hasyim merupakan generasi ke-5, sebagai Pengasuh Pesantren Tebuireng Jombang. Sebelumnya, Pesantren Tebuireng dipimpin KH M Hasyim Asy’ari selaku pendiri, kemudian dilanjutkan KH Wahid Hasyim, KH Abdul Karim Hasyim, KH Bidlowi dan KH Choliq Hasyim. 

 

Menurut Gus Zaky, ada secuil kisah tentang istighotsah tersebut. Konon Mbah Hasyim pernah memprediksi akan terjadinya gonjang-ganjing yang akan menimpa Indonesia, khususnya Nahdlatul Ulama.  

 

“Istighotsah ini sudah selayaknya diamalkan para pengurus dan jamaah NU di manapun berada,” pungkasnya. 

 

Untuk mendapatkan materi istighotsah karya Hadratussyekh KH Muhammad Hasyim Asyari ini, Anda cukup klik link berikut ini dan unduh di bagian “Amaliyah NU”:

Kitab Wirid Istighotsah 

 

Pewarta: Muslim Abdurrahman

Editor: Zunus Muhammad
 


Keislaman Terbaru