• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 20 April 2024

Matraman

Lewat Batik Smoke, Fatayat NU di Madiun Berdayakan Jamaah

Lewat Batik Smoke, Fatayat NU di Madiun Berdayakan Jamaah
Sejumlah peserta pelatihan membatik Fatayat NU Mejayan Madiun sedang praktik. (Foto: NOJ/Mirna NA)
Sejumlah peserta pelatihan membatik Fatayat NU Mejayan Madiun sedang praktik. (Foto: NOJ/Mirna NA)

Madiun, NU Online Jatim

Pandemi yang belum jelas berakhir hendaknya tidak semata diratapi. Justru dengan penyebaran virus Corona tersebut, semua pihak semakin kreatif. Terutama dalam hal menambah income atau pemasukan.

 

Dan seperti diketahui, batik merupakan salah satu kerajinan ciri khas Indonesia yang sudah mendunia. Pembuatannya pun dengan beraneka cara. Ada dengan mencanting atau melukis menggunakan malam di atas lembar kain, dengan cap, dan juga ada yang dengan sistem smoke atau mengerutkan kain sebelum diberi warna.

 

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun mengadakan pelatihan batik smoke. Kegiatan diikuti puluhan anggota yang dipusatkan di Kantor Desa Ngampel.

 

Yuni Purwantiningsih menjelaskan bahwa peserta tidak hanya dari Mejayan, juga dari kecamatan lain.

 

"Alhamdulillah, sebetulnya ini kemarin niatnya untuk mengajak anggota Fatayat NU Kecamatan Mejayan latihan membuat batik smoke. Tapi ternyata, dari kecamatan lain ada yang ikut bergabung. Ya, kita terima saja agar mereka juga mendapatkan ilmu membatik," kata Ketua PAC Fatayat NU Mejayan tersebut.

 

Kegiatan batik smoke ini diharapkan tidak hanya dilaksanakan hari ini saja, tapi juga harus bisa menjadi agenda rutin.

 

"Saya sangat berharap, ini menjadi agenda rutin. Yang ke depannya nanti bisa menjadi kegiatan Fatayat NU Mejayan, yakni untuk menambah income anggota. Yang bisa membatik ya membatik, yang mungkin bisanya menjual ya biar membantu menjualkan," harapnya.

 

Kegiatan positif tersebut didukung sejumlah pihak. Antara lain Kepala Desa Ngampel, Afrius Tri Nugroho, dan salah satu anggota dewan Kabupaten Madiun, Mujono.

 

"Pokoknya apapun kegiatan NU akan saya dukung sepenuhnya. Ini sangat bagus, benar-benar saya dukung,” kata Afrius.

 

Lebih lanjut disampaikan kelebihan kegiatan menjadikan para ibu di Fatayat NU selain mengaji juga ada aktivitas lain yang bermanfaat.

 

“Saya tidak pernah keberatan jika Kantor Desa Ngampel digunakan untuk kegiatan keagamaan dan kegiatan yang positif seperti ini," jelasnya.


Editor:

Matraman Terbaru