• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Metropolis

Keluarga Riyanto Terima Layanan Berobat Gratis Seumur Hidup

Keluarga Riyanto Terima Layanan Berobat Gratis Seumur Hidup
Apel Kebinekaan sekaligus peringatan haul almarhum Riyanto oleh PC GP Ansor Kota Mojokerto. (Foto: NU Online Jatim/panitia)
Apel Kebinekaan sekaligus peringatan haul almarhum Riyanto oleh PC GP Ansor Kota Mojokerto. (Foto: NU Online Jatim/panitia)

Mojokerto, NU Online Jatim
Rumah Sakit Kamar Medika Kota Mojokerto memberikan layanan kesehatan gratis bagi keluarga almarhum Riyanto. Hal tersebut sebagai bentuk apresiasi Rambo Garudo selaku direktur rumah sakit tersebut kepada almarhum.

 

Penegasan itu disampaikan Rambo Garudo sebagaimana dilansir Suara Jatim Post. Pria yang juga menjadi Bendahara Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Mojokerto tersebut menyebutkan tali asih berupa berobat gratis seumur hidup bagi keluarga mendiang Riyanto.

 

Kepastian disampaikannya saat pelaksanaan haul akbar Riyanto ke -19 didampingi Wali Kota beserta Forkompinda Kota Mojokerto.

 

"RS Kamar Medika akan membantu memberikan pelayanan kesehatan kedua orang tua Riyanto sesuai dengan standar. Meliputi rawat inap juga rawat jalan, karena usia kedua orang tua riyanto yang tidak lagi muda, tentu akan membutuhkan perhatian khususnya dalam hal kesehatan,"kata dokter Rambo, sapaan akrabnya. 

 

Ia melanjutkan, pihaknya telah datang ke rumah mendiang Riyanto dan banyak diskusi dengan keluarga.

 

“Penyakit yang umum diderita pada orang tua biasanya darah tinggi, diabetes/kencing manis, linu sendi, dan lain-lain. Walaupun kita semua berharap kesehatan kedua orang tua Riyanto ini terus membaik sampai nanti, tidak ada salahnya kita mempersiapkan hal hal yg tidak kita duga,” ungkapnya.

 

Seperti diketahui, Riyanto merupakan anggota Banser yang wafat mengorbankan dirinya dalam menyelamatkan jemaah Gereja Sidang Jemaat Pantekosta di Indonesia (GSJPDI) 19 tahun silam. 

 

Editor: Syaifullah


Editor:

Metropolis Terbaru