Sidoarjo, NU Online Jatim
Kepedulian ditunjukkan Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Ranting Tambakrejo, Krembung, Sidoarjo dalam upaya pencegahan Corona Virus Deases (Covid-19) yang telah memakan banyak korban dan menimbulkan kepanikan. Kegiatan yang dilakukan adalah melakukan penyemprotan disifektan yang bekerja sama dengan pemerintah desa.
Acara ini diselenggarakan secara serentak dan gratis di seluruh masjid, mushala, madrasah diniyah, Taman Pendidikan al-Quran dan sejumlah rumah warga di Desa Tambakrejo pada Ahad (29/3).
Kegiatan yang digagas LAZISNU Ranting Tambakrejo tersebut didukung penuh pemerintah desa dengan melibatkan 24 petugas penyemprot dari masing masing RT. Pj Kepala Desa Tambakrejo Mohammad Athok Ahsan sangat mengapresiasi program kepedulian ini.
"Kami sangat berterima kasih kepada LAZISNU dan jajaran pengurus Ranting NU Tambakrejo, serta pihak desa siap memback-up dan menanggung segala kekurangan dari kegiatan ini lahir dan batin," kata Athok, sapaan akrabnya.
Sementara Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Tambakrejo, Ustadz Abd Mukti menyambut dengan gembira dan berharap penuh kepada pemerintah desa. Mereka diharap turun langsung ke lapangan agar mengetahui kondisi masyarakat saat petugas melakukan penyemprotan.
"Dengan kegiatan yang dimotori LAZISNU ini, mari kita dukung bersama, termasuk pihak desa mulai dari kepala desa dan perangkatnya kami harap ikut turun langsung," kata Rais PRNU Tambakrejo tersebut.
Sedangkan Babinsa Tambakrejo, Achmad Ali didampingi Babinkamtibmas Tambakrejo, Sudaryono juga turut hadir dua kali pada rapat breefing petugas Sabtu malam dan upacara pemberangakatan Ahad pagi sebelum petugas melaksanakan aksi.
"Kami berpesan kepada bapak semua sebagai pejuang kemanusiaan tetaplah menjaga keselamatan diri dan kesehatan dengan memakai alat pelindung diri atau APD dalam menjalankan tugas, tetap santun dan ramah dengan minta izin sebelum masuk rumah warga," ungkap Achmad Ali.
Ketua UPZIS LAZISNU Ranting NU Tambakrejo, Sutrisno Akbar turut menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan program LAZISNU untuk kemaslahatan umat melalui Kotak Infaq (Koin) NU yang setiap bulan (Jumat legi) selalu diambil.
Menurutnya, selain untuk bantuan shahibul musibah, santunan anak yatim, khitanan massal dan lainnya. Dana yang ada dimanfaatkan untuk kegiatan kebencanaan seperti yang terjadi saat ini.
“Namun, karena keterbatasan dana, kami menggandeng pihak desa untuk ikut mensupport baik tenaga maupun dana. Sebab kita melibatkan 24 petugas penyemprot di luar Pengurus Ranting NU dan LAZISNU,” jelasnya.
Dirinya bersyukur ternyata pihak desa mendukung sepenuhnya kegiatan ini, termasuk Babinsa dan BabinKamtibmas juga hadir mendampingi keliling desa.
Kontributor: Sutrisno
Editor: Syaifullah
