Malang, NU Online Jatim
Sejumlah terobosan dilakukan Gerakan Pemuda (GP) Ansor, khususnya dalam hal menggerakkan perekonomian anggota. Yang terbaru, lewat PT Ansor Ritel, diresmikanlah toko grosir Sahabat Umat yang berlokasi di Desa Ngijo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.
Keberadaan Sahabat Umat sendiri adalah salah satu program Ansor Ritel yang bertujuan membuka pasar offline di lingkup kecamatan se-Indonesia.
“Diharapkan dengan diresmikannya grosir sahabat umat dapat bermanfaat dan membantu dalam pengembangan ekonomi kader dan kemandirian organisasi di internal Ansor, Barisan Ansor Serbaguna atau Banser, serta warga NU,” kata Hanifah an-Najib, Selasa (10/02/2021).
Menurut koordinator toko grosir Sahabat Ansor Ritel tersebut, keberadaan toko nantinya memasarkan beragam produk seperti makanan, minuman, serta sembako. Juga keberadaannya diharapkan dapat menjadi salah satu media distribusi produk lokal dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah atau UMKM.
Goes Najieb, sapaan akrabnya menjelaskan upaya pembukaan toko grosir berikutnya adalah di Singosari, Batu, dan Mojokerto. “Targetnya 600 titik di seluruh wilayah Jawa Timur,” ungkapnya.
Dikemukakan bahwa grosir sahabat adalah salah satu bentuk usaha hasil kerja sama PT Ansor Ritel dengan PT RMS (Boom Motoris).
“Keinginan kami membuka toko grosir di tiap kecamatan yang mana awal tahun ini 600 titik se-Jawa timur,” ungkapnya.
Selain toko grosir sahabat umat, kerja sama PT. Ansor Ritel dan PT RMS juga melahirkan Toko Sahabat Boom Motorist (SBM). Keberadaannya ada di beberapa kabupaten dan kota di Jawa timur dan Jawa tengah seperti di Magetan, Tulungagung, Jombang dan Batang.
“Diharapkan dengan hadirnya toko grosir di masing-masing kepengurusan Ansor dapat menjadi penggerak kemandirian ekonomi organisasi yang memang telah menjadi cita-cita seluruh kader Ansor,” pungkasnya.
