• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Metropolis

Bertemu Wali Kota, PMII Mojokerto Diajak Sinergikan Kiprah

Bertemu Wali Kota, PMII Mojokerto Diajak Sinergikan Kiprah
Sejumlah pengurus PMII bersama Wali Kota Mojokerto usai pertemuan. (Foto: NOJ/Rofi)
Sejumlah pengurus PMII bersama Wali Kota Mojokerto usai pertemuan. (Foto: NOJ/Rofi)

Mojokerto, NU Online Jatim.
Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Mojokerto beserta ketua komisariat dan rayon melakukan kunjungan serta bersilaturahim ke Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari. Kegiatan itu berlangsung di rumah dinas wali kota, Kamis (5/3). 

 

Ikhwanul Qirom menuturkan bahwa selain silaturahim, PMII Mojokerto akan memberikan kontribusi dan membantu dalam program-progam Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto. 

 

"Kunjungan kami ini untuk menjaga silaturahim dan sebagai langkah awal membangun sinergitas ke depan,” kata Ketua PMII Mojokerto tersebut. 

 

Wali kota yang kerap dipanggil Ning Ita itu menerima dengan senang hati atas kunjungan PMII Mojokerto. 

 

Ning Ita memaparkan rencana program Pemkot, terurama dalam program pembangunan dan pariwisata. Pada era kepemimpinannya bakal membawa branding baru. Pemkot melekatkan city branding spirit of majapahit. Akan menyulap perwajahan Kota Mojokerto dengan mengangkat konsep Majapahitan. 

 

"Kami akan melakukan pembangunan sejumlah destinasi wisata dengan warna kerajaan yang berdiri di abad ke 13 dan kini sudah mulai ditata. Contohnya, pembangunan jalur air yang ada pada masa kerajaan Majapahit di Sungai Brantas dan Klotok, pembangunan monumen Amukti Palapa yang mengambil tokoh Gajah Mada, taman bahari Majapahit, galeri Soekarno, revitalisasi Alun-alun, dan lain sebaginya,” paparnya. 

 

Tak hanya ngobrol, ia juga menampilkan video melalui proyektor tentang perencanaan tata kota yang akan dibangun. 

 

"Dari pembangunan yang sudah direncanakan, kami mengajak PMII untuk membantu dan mengawal program tersebut, tentunya dengan kemampuan yang kalian miliki," katanya. 

 

Ning Ita juga berpesan, pendidikan di bangku kuliah itu belumlah cukup. Maka bagaimana cara agar berorganisasi bisa dimanfaatkan dengan benar untuk menempah keilmuan dan pengalaman Karena dalam pandangannya, tidak organisasi itu gak keren. 

 

Selain wali kota, hadir pula Kepala Dinas Pendidikan, Amin Wahid, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata, Novi Rahardjo, dan Kepala Dinas Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Anang Fahruroji. 

 

Kontributor: Rofi
Editor: Syaifullah
 


Editor:

Metropolis Terbaru