Sidoarjo, NU Online Jatim
Kiprah terbaik dibuktikan sejumlah relawan dari unsur pelajar Nahdlatul Ulama. Kali ini yang dilakukan adalah membantu korban banjir yang melanda kawasan Bandar Kedungmulyo, Jombang.
Mereka tidak hanya berasal dari kawasan setempat, juga daerah lain. Seperti yang dilakukan Dewan Koordinasi Anak Cabang (DKAC) Corps Brigade Pembangunan (CBP) Korp Pelajar Putri (KPP) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Krian, Sidoarjo.
Sebelum terjun ke lokasi banjir, mereka melakukan penggalangan dana sehari sebelum meunju lokasi banjir pada Jumat (05/02/2021). Rombongan sebanyak 14 orang diberangkatkan dari kantor Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Krian menuju Jombang.
"Yang dikirim berupa obat-obatan, air mineral, sembako dan beberapa baju bekas yang layak pakai," kata Bagus Ismiarno selaku kordinator lapangan, Ahad (07/02/2021).
Sebagai pemuda yang aktif dalam kebencanaan, pihaknya juga menjelaskan bahwa bantuan tersebut didapatkan melalui penggalangan keliling dari rumah warga. Demikian pula beberapa dari organisasi lain melalui informasi media.
" Dari Paskibra SMPN 2 Krian mendonasikan uang dan pakaian layak pakai," jelasnya. Demikian pula dari sejumlah pihak.
Bagus Ismianto alias Dilan dan juga pengurus DKAC bagian koordinator divisi kebencanaan menjelaskan terkait daerah terdampak banjir. Lokasi terdampak banjir adalah sejumlah desa di Bandar Kedungmulyo.
"Yang lebih parah itu di Desa Brangkal, Gondang Magis, dan Pucangsimo," imbuhnya.
Dijelaskannya bahwa saat berada di lokasi selama dua hari (6-7/02/2021) dan melihat keadaan pada saat di pemukiman warga, bahwa air mencapai ketinggian hingga perut orang dewasa. Beberapa penduduk mengungsi di pos yang sudah disediakan.
"Kami di lokasi juga ikut serta dalam penyaluran dan pendistribusian bahan pokok dan sarapan untuk warga," ujar koordinator aksi tersebut.
Lebih jauh, disampaikannya bahwa awalnya informasi terkait banjir didapatkan melalui media sosial dan jaringan organisasi yang ada di Jombang.
"Alhamdulilah kami mendapatkan informasi terkait banjir dari DKAC Jombang dan segera mempersiapkan untuk pemberangkatan," paparnya.
Pihaknya menyampaikan, hasil penggalangan dana dan barang dikumpulkan di kantor Kecamatan Bandar Kedungmulyo. Lokasi tersebut menjadi pos utama untuk penerimaan donasi dari berbagai daerah.
"Insyaallah kami juga mempersiapkan beberapa anggota untuk ikut serta membantu di lokasi banjir," pungkasnya.
CBP-KPP merupakan lembaga semi otonom yang bernaung di bawah IPNU dan IPPNU. Tugasnya sebagai garda terdepan dan titik fokusnya bidang kebencanaan, sosial dan alam. Kali ini mereka menyalurkan bantuan untuk warga terdampak banjir.
Penulis: Rachmad Salam
