Pasuruan, NU Online Jatim
Doa khusus dipanjatkan jamaah Gerakan Aktivis Mengaji (GAM) ke-II untuk 53 awak kapal selam KRI Nanggala 402 dalam acara rutin selama Ramadhan oleh Lakpesdam Nahdlatul Ulama Kota Pasuruan di Mushala PCNU setempat, Ahad (25/04/2021). KRI Nanggala 402 dinyatakan tenggelam bersama 53 prajurit TNI AL setelah hilang kontak di Perairan Bali, Rabu lalu (21/04/2021).
Kegiatan diawali dengan khatmil Qur’an dan ditutup dengan pembacaan tahlil dan doa yang dihadiahkan kepada para pendiri NU dan 53 prajurit TNI AL kru KRI Nanggala 402 yang tenggelam. Doa dan tahlil dipimpin oleh Rais Syuriah PCNU Kota Pasuruan KH Khalim Masud.
Hadir pula dalam kesempatan itu Ketua PCNU Kota Pasuruan Gus Mohammad Nailur Rochman, Sekretaris PCNU Kota Pasuruan H Bashori Alwi, dan Wakil Ketua PCNU Kota Pasuruan Waladi Imaduddin.
"Kita berharap semoga perjuangan dan pengabdian para kru kapal selam Nanggala 402 yang gugur dalam tugas menjaga NKRI tercatat sebagai amal shaleh yang mengantarkannya meraih syahid," kata Rais Syuriah PCNU Kota Pasuruan KH Khalim Masud.
Ketua NU Kota Pasuruan Gus Mohammad Nailur Rochman menginstruksikan agar agenda GAM ke II di bulan Ramadhan ini ditujukan khusus untuk musibah tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402, sebagai bentuk duka cita dan bela sungkawa.
Sementara itu, Wakil Ketua PCNU Kota Pasuruan yang memandu agenda tahlil dan doa bersama untuk musibah kapal Nanggala 402 adalah bentuk kepedulian PCNU Kota Pasuruan atas musibah yang menjadi perhatian publik tanah air.
"Agenda ini sebagai bentuk kepedulian PCNU terhadap para 53 orang awak KRI Nanggala 402 yang wafat dalam menjalankan misi mulia negara, yaitu menjaga, melindungi teritorial Negara Kesatuan Republik Indonesia. Saya yakin bahwa mereka adalah pejuang dan pengabdi sejati NKRI," ujarnya.
Editor: Nur Faishal
