Surabaya, NU Online Jatim
Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Samsul Arifin meminta Bupati Malang, Bupati Blitar dan Bupati Lumajang memberikan penangan intensif kepada korban gempa. Apalagi saat ini masuk pada bulan Ramadlan, tentunya masyarakat membutuhkan atensi lebih dari pemerintah.
"Saya berharap kepada Bupati Lumajang, Malang, Blitar bisa lebih melakukan penanganan yang lebih intensif kepada masyarakat. Terutama ketika sudah menjalankan ibadah puasa, ini menjadi beban pikiran kita bersama," kata Samsul di ruangannya, Rabu (14/04/2021).
Samsul menjelaskan, sejatinya bencana gempa yang akhir-akhir ini melanda tidak lantas hanya menjadi beban mereka para korban. Namun lebih dari itu, bencana ini menjadi tanggung jawab dan gotong royong bersama.
"Kita semua masyarakat terus meningkatkan kewaspadaan, terus meningkatkan kebersamaan, terus meningkat kegotong royongan, bahwa kita semua sama. Kita ini harus saling bahu-membahu antara yang satu dengan yang lain bukan hanya saat ini tapi juga saat-saat yang akan datang," terangnya..
Selain itu, Angota Fraksi PKB ini mengungkapkan, bencana ini hendaknya menjadi renungan bersama serta menjadikannya sebagai koreksi atas semua yang telah dilakukan untuk mengingat kembali kuasa Tuhan.
"Hari ini kita sedang diuji, kepada Pemerintah Indonesia, kepada para pejabat, penegak hukum. Ini adalah peringatan dari Allah, memang sepertinya tidak ada korelasinya antara gempa dengan penegak hukum. Tapi sejatinya, ini sangat berkorelasi sekali, ini peringatan bagi manusia bahwa baik dan buruknya negara yang kita cintai ini tidak lepas dari perilaku kita selaku pejabat negara selaku penentu kebijakan publik," ungkapnya.
Terakhir, Samsul berharap para korban bencana dapat diberikan ketabahan, keikhlasan, dan dapat memetik hikmah terhadap segala apa yang terjadi, khususnya di bulan suci Ramadlan ini.
"Selamat menjalankan ibadah bulan Ramadlan 1442 Hijriyah Semoga kita semua diberikan ketabahan. Ujian ini diberikan kepada kita untuk menambah keimanan dan ketakwaan. Karena Allah hanya akan menguji pada orang yang mampu, Allah tidak akan pernah memuji kepada orang yang tidak mampu yang harus kita pahami bersama," pungkasnya.
Editor: Risma Savhira
