• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 25 April 2024

Madura

Guna Kemandirian, Pelajar NU di Pamekasan Luncurkan Kerupuk 'Reb-Rik'

Guna Kemandirian, Pelajar NU di Pamekasan Luncurkan Kerupuk 'Reb-Rik'
Kerupuk 'Reb-Rik' produksi PAC IPNU-IPPNU Larangan, Pamekasan untuk kemandirian. (Foto: NOJ/ Syarofi)
Kerupuk 'Reb-Rik' produksi PAC IPNU-IPPNU Larangan, Pamekasan untuk kemandirian. (Foto: NOJ/ Syarofi)

Pamekasan, NU Online Jatim 

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Larangan Kabupaten Pamekasan meluncurkan produk makanan ringan kerupuk 'Reb-Rik', Jumat (19/11/2021). Hal tersebut dilakukan guna mendorong kemandirian kader dan organisasi.

 

Peluncuran yang dilakukan disela acara Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) Raya tersebut dipusatkan di Yayasan Sosial Pendidikan Miftahul Huda, Trasak, Larangan, Pamekasan. Hadir dalam acara tersebut jajaran Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Larangan, serta banom NU lainnya.

 

Wakil Ketua MWCNU Larangan, Kiai Bukhari Akhyar merasa bangga atas hadirnya kreatifitas pelajar NU Larangan di bidang ekonomi. Ia pun meminta agar seluruh elemen NU dapat bersama-sama untuk memasarkan produk tersebut.

 

"Kami bangga kepada anak-anak kami yang bisa melahirkan produk ini. Untuk itu kami mengajak kepada seluruh pengurus NU dan banom NU untuk membeli dan membantu mempromosikan produk tersebut lebih luas, sehingga mereka dapat meningkatkan produksinya," katanya. 

 

Senada dengan itu, Ketua Pimpinan Cabang (PC) IPNU Pamekasan, Badrut Tamam merespons positif kreatifitas kader di bidang ekonomi tersebut. Pihaknya pun bersyukur atas hadirnya kerupuk hasil olahan pelajar NU Larangan itu. Menurutnya, hadirnya produk itu bentuk akselarasi pelajar NU untuk mandiri.

 

"Sehingga nantinya ke depan ketika ada acara di internal, kita tidak perlu mengandalkan proposal dan juga alumni, karena sudah memiliki kas dan pemasukan sendiri," ucap mahasiswa pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura itu.

 

Badrut berharap, kreatifitas di bidang ekonomi dapat juga dilakukan oleh PAC yang lain di Kabupaten Pamekasan. Pihaknya mengaku akan terus mendukung upaya kader IPNU-IPPNU untuk mencapai kemandirian.

 

"Kami bangga sekali jika lahir kreatifitas di bidang ekonomi, sebab ini juga menjadi ajang pengembangan skill atau kemampuan pelajar dalam hal manajemen dan pemasaran," pungkasnya.

 

Diketahui, produk makanan ringan kerupuk 'Reb-Rik' tersebut dibanderol dengan harga Rp3.500 setiap kemasan. Bagi Nahdliyin yang berminat dapat menghubungi akun instagram PAC IPNU IPPNU Larangan atau via WhatsApp ke 0859-3659-1437.


Madura Terbaru