• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 19 April 2024

Metropolis

Gus Yaqut Jadi Menag, Besok Dilantik

Gus Yaqut Jadi Menag, Besok Dilantik
Ketua Umum PP GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas (paling kanan) saat diumumkan akan diangkat menjadi Menteri Agama oleh Presiden Joko Widodo, Selasa (22/12/2020). (Foto: NOJ/ Istimewa).
Ketua Umum PP GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas (paling kanan) saat diumumkan akan diangkat menjadi Menteri Agama oleh Presiden Joko Widodo, Selasa (22/12/2020). (Foto: NOJ/ Istimewa).

Surabaya, NU Online Jatim

Presiden Joko Widodo mengumumkan pergantian menteri kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka, hari ini Selasa (22/12/2020). Diantara enam orang yang diangkat menjadi menteri, ada Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas.

 

Gus Yaqut diperkenalkan oleh Jokowi untuk mengisi posisi sebagai Menteri Agama (Menag). “Yang keempat adalah Bapak Yaqut Cholil Qoumas. Beliau adalah tokoh muslim, Ketua PP GP Ansor, dan akan kita berikan tanggungjawab sebagai Menteri Agama,” kata Jokowi.

 

Mengakhiri perkenalan tersebut, Jokowi juga menyampaikan bahwa pelantikan keenam menteri barunya akan dilaksanakan besok, Rabu (23/12/2020). “Saya rasa itu perkenalan yang bisa saya sampaikan pada sore hari ini. Dan pelantikan akan dilaksanakan insyaallah besok pagi,” ujar Jokowi.

 

Selain Gus yaqut, dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga mengumumkan 5 menteri baru lainnya. Mereka adalah Tri Rismaharini mantan Wali Kota Surabaya yang akan mengisi posisi sebagai Menteri Sosial. Selanjutnya Sandiaga Solahudin Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

 

Selain itu ada Budi Gunadi Sadikin yang akan menjadi Menteri Kesehatan. Kemudian Sakti Wahyu Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan. Sedangkan Menteri Perdagangan akan diisi Muhammad Lutfi.


Editor:

Metropolis Terbaru