Malang, NU Online Jatim
Saat ini negara Indonesia tengah memasuki era digital. Sebagian besar aktivitas masyarakat beralih pada sistem digital. Hal ini semakin dikuatkan dengan pandemi Covid-19 sejak awal tahun 2020. Banyak kegiatan yang dialihkan menjadi daring.
Sebagai respons dari realita tersebut, Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan IPPNU (Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama) Kota Batu mengadakan Focus Group Discussion pada hari Selasa (23/03/21) di gedung Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Kota Batu.
"Kami mengundang para alumni untuk berbagi pengalaman dan juga saran tentang bagaimana cara mempopulerkan IPNU-IPPNU khususnya di kota Batu," kata Bagus Saputro selaku ketua pelaksana.
Acara yang mengambil tema 'Transformasi Pelajar untuk Peradaban Bangsa' ini dirangkai dengan peringatan Hari Lahir (Harlah) IPNU ke-67 dan IPPNU ke-66.
"Alhamdulillah. Setelah banyak perhitungan dan persiapan, kami sampai juga melaksanakan acara ini dengan lancar. Harapan ke depan semoga IPNU dan IPPNU di Batu bisa terus berinovasi dan solid," ujarnya.
Akses komunikasi yang lebih mudah ternyata belum menunjang keberhasilan organisasi dalam mengumpulkan anggota ketika mengadakan sebuah kegiatan.
"Dulu dibaan atau baca sholawat saja sudah bisa disebut IPNU-an. Anggotanya banyak, tapi kalau sekarang kita seperti kekurangan anggota. Kehadiran para alumni diharapkan mampu memberikan motivasi untuk merangkul kader-kader yang juga mempunyai semangat dalam berorganisasi," terangnya.
Motivasi dan sharing pengalaman dari para alumni diharapkan mampu membangkitkan semangat. Jika dulu tanpa alat komunikasi bisa berjalan dengan baik, maka seharusnya saat ini dengan kemajuan teknologi IPNU-IPPNU Kota Batu bisa berjalan lebih baik.
"Dulu senior-senior kita tidak punya HP dan sepeda motor. Buktinya bisa bergabung, semangatnya tinggi. Jadi mari kita semangat, dulu tidak ada HP dan kendaraan bisa jalan organisasinya. Sekarang kita sudah sangat dipermudah, salah satunya dengan sosial media yang bisa digunakan untuk publikasi kegiatan-kegiatan di IPNU-IPPNU," jelas Ema, mantan ketua IPPNU periode 2015-2018.
Kegiatan diskusi ini ditutup dengan sesi tanya jawab oleh peserta kepada alumni, dengan harapan kedepannya IPNU-IPPNU dapat membuat inovasi dan ide-ide baru yang lebih unik untuk menarik perhatian para remaja, khususnya di kota Batu.
Editor: Risma Savhira
