Surabaya, NU Online Jatim
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur menggelar vaksinasi AstraZeneca pada Selasa (23/03/2021). Salah satu penerimanya, KH Muhammad Ainul Mubarok, Wakil Sekretaris Pimpinan Wilayah (PW) Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMINU) Jawa Timur bersyukur atas terselenggaranya vaksinasi ini.
“Alhamdulillah hari ini kami sudah divaksin tidak ada efek apapun yang saya rasakan. Tambah sehat dan insyaallah mudah-mudahan sehat semua,” katanya.
Salah satu Dewan Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Fatchul Ulum Pacet, Mojokerto tersebut berharap agar semua masyarakat ikut serta dalam program pemerintah untuk menanggulangi pandemi Covid-19 ini.
“Harapan kami masyarakat semua khususnya warga NU untuk segera mengikuti vaksin yang ada di daerahnya masing-masing supaya Indonesia ini sehat lahir dan batin. Jika ada vaksinasi mari bersama-sama ikut guyub mensukseskan dan ikut serta,” harapnya.
Pria yang akrab disapa Gus Barok ini juga merespons terkait berita-berita terkait kehalalan vaksin yang beredar di masyarakat.
“Terkait berita yang beredar, kami PW RMI NU Jawa Timur prinsipnya mengikuti apa yang dikatakan kiai. Kemarin KH Moh Hasan Mutawakkil Alallah saat menjalani vaksinasi yang disaksikan Presiden RI, mengatakan bahwa vaksin AstraZeneca halalan thoyyiban. Lembaga Bahtsul Masail Nahdlatul Ulama (LBMNU) Jawa Timur serta Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur juga sudah berfatwa bahwa vaksin AstraZeneca halal,” jelasnya.
Oleh karena itu, dirinya mengimbau agar warga NU tidak perlu takut untuk divaksin.
“Jadi warga NU jangan ragu-ragu, kita ikut para ulama yang punya sanad keilmuan bersambung kepada Nabi Muhammad,” pungkasnya.
