• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 19 April 2024

Metropolis

Ini Sejumlah Kegiatan di Tebuireng Saat Haul ke-10 Gus Dur

Ini Sejumlah Kegiatan di Tebuireng Saat Haul ke-10 Gus Dur
Aneka kegiatan pada haul ke-10 KH Abdurrahman Wahid di Pesantren Tebuireng. (Foto: panitia)
Aneka kegiatan pada haul ke-10 KH Abdurrahman Wahid di Pesantren Tebuireng. (Foto: panitia)

Surabaya, NU Online Jatim

Peringatan haul ke-10 KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur akan dilaksanakan di berbagai tempat. Selain di kediamannya, di Ciganjur, Jakarta Selatan, upaya mengenang tokoh penting Indonesia itu juga diselenggarakan di Pesantren Tebuireng, Jombang. 

 

Di tempat kelahiran presiden ke-4 Republik Indonesia tersebut, panitia menyiapkan serangkaian kegiatan, yang puncaknya digelar pada Sabtu (21/12) malam di maqbarah masyayikh Tebuireng.

 

Ketua panitia haul, Selamet Habib mengatakan bahwa secara umum, pelaksanaan haul tahun ini dengan tahun-tahun sebelumnya tidak ada perbedaan.

 

“Ya sama seperti tahun sebelumnya. Hanya sekarang ada tambahan seminar dan khitanan massal,” kata Ustadz Habib kepada NU Online, Senin (9/12) melalui sambungan telepon.

 

Berdasarkan informasi yang diterima NU Online Jatim, rangkaian kegiatan haul dimulai dengan penampilan dari Ikatan Seni Hadrah Republik Indonesia (Ishari) NU pada Kamis, 19 Desember 2019. Penampilan Ishari berlangsung pukul 20.00 WIB di Masjid Ulil Albab Tebuireng. 

 

Kemudian dilanjut dengan khotmil Qur’an pada Jumat, 20 Desember 2019 mulai pukul 05.30 hingga 11.00 WIB di Pondok Putra Pesantren Tebuireng.

 

Di hari berikutnya, Sabtu, 21 Desember 2019, panitia menggelar Seminar di Aula Lantai 3 Gedung Yusuf Hasyim Tebuireng. Seminar mengusung tema ‘Silang Pendapat Makna Radikalisme’. Seusai seminar, acara dilanjut pada sore harinya, yakni pukul 15.30 WIB dengan tabuhan Seribu Rebana di serambi Masjid Tebuireng.

 

Puncak acara pun tiba pada malam harinya, yakni pukul 19.00 WIB. Acara diawali dengan pembacaan yasin dan tahlil, kemudian testimoni dari tiga sahabat Gus Dur, yakni Sekretaris Kabinet Indonesia pada masa Presiden Gus Dur, Marsilam Simanjuntak, Menteri Eksplorasi Kelautan Indonesia pada masa Presiden Gus Dur, Sarwono Kusumaatmaja, dan Prof KH Nasihin Hasan, serta tausiyah oleh KH Bahauddin Nursalim atau Gus Baha. Kegiatan tersebut bertempat di maqbarah masyayikh Tebuireng.

 

Rangkaian kegiatan itu akan ditutup dengan acara khitanan massal pada Rabu, 8 Januari 2020 di Pusketren Tebuireng. Pelaksanaan khitanan massal mulai pukul 07.30 WIB sampai dengan selesai.

 

Pewarta: Husni Sahal
Editor: Syaifullah
 


Editor:

Metropolis Terbaru