Bojonegoro, NU Online Jatim
Keberadaan Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) sebagai wadah sarjana NU terus ditunjukkan melalui kegiatan-kegiatan pendidikan dan pelatihan intelektual. Di antaranya dilakukan Pimpinan Cabang (PC) ISNU Kabupaten Bojonegoro yang mengadakan lomba dan membuka klinik penulisan opini atau esai inspiratif bagi penulis pemula.
Kegiatan yang berlangsung di Cafe Mojo Jalan Basuki Rohmad Bojonegoro pada Ahad (14/03/2021) ini diikuti banyak peserta dalam perlombaan dan pelatihan tersebut. "Sebelumnya PC ISNU Bojonegoro mengadakan perlombaan penulisan opini/esai," kata Susanto, panitia perlombaan sekaligus narasumber.
Pak Santo yang juga pendidik dan kolomnis nasional menjelaskan, setelah lomba esai dilakukan terdapat beberapa peserta yang lolos untuk mengikuti tahapan selanjutnya. Bagi peserta yang karyanya lolos, mereka diminta mempresentasikan hasil penulisannya tersebut di depan panitia dan pengurus PC ISNU Bojonegoro.
"Untuk ditentukan pemenangnya. Termasuk dalam penilaian cara penulisan, materi esai dan orisinalitas," jelas guru SMA Negeri 3 Bojonegoro itu disela-sela pengumuman pemenang lomba penulisan esai dan klinik penulisan opini/esai (Kiat menulis esai dan opinisi inspiratif).
Terkait klinik penulisan opini, Pak Santo menjelaskan, peserta yang hari ini hadir dan mengikuti pelatihan akan dibimbing dalam membuat penulisan. Melalui grup WhatsApp yang dibuat, peserta pelatihan diajari pendalaman materi penulisan esai dan bisa sharing langsung.
"Jika diperlukan diadakan pertemuan tatap muka, sesuai kebutuhan nantinya dan mengingat kondisi Pandemi Covid-19," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua PC ISNU Kabupaten Bojonegoro, Yogi Prana Izza menuturkan, kegiatan perlombaan esai dan pelatihan melalui klinik penulisan esai/opini ini ditujukan untuk bersama sama mengasah dan meningkatkan daya kritis intelektual masyarakat, pelajar maupun mahasiswa.
"Sebagai badan otonom NU, ISNU berupaya memfasilitasi kader NU utamanya dalam mengembangkan intelektualnya lewat penulisan," tuturnya.
Ustad Yogi yang juga dosen Unugiri Bojonegoro menambahkan, kegiatan ISNU menghimpun potensi para ilmuwan dan profesional di lingkungan NU. Sekaligus berperan dalam pengembangan pendidikan dan kehidupan sosial ekonomi. Semuanya dalam rangka menyiapkan generasi kepemimpinan dan sumberdaya manusia (SDM) yang berakhlak luhur, berkualitas dan terpercaya bagi jam'iyah NU, khususnya dalam memasuki era globalisasi.
"Forum-forum diskusi dan kajian, menjadi kegiatan ISNU. Harapannya melalui forum tersebut intelektual kader NU semakin meningkat, seperti halnya pelatihan menulis yang dilaksanakan," pungkas Ketua PC ISNU Bojonegoro dua periode itu.
Untuk diketahui, pemenang lomba esai yang diselenggarakan PC ISNU Bojonegoro yakni juara pertama Rahayu Lestari Putri, juara kedua Ardin Septa Della, juara ketiga Andri Prasetyo dan juara harapan Firda Rizka.
Editor: Romza
