• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 19 April 2024

Pantura

Jelang Lebaran, LAZISNU Sukodadi Lamongan Santuni 100 Anak Yatim

Jelang Lebaran, LAZISNU Sukodadi Lamongan Santuni 100 Anak Yatim
LAZISNU Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan, saat memberikan santunan kepada anak yatim di Sukodadi. (Foto: NOJ/TNM)
LAZISNU Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan, saat memberikan santunan kepada anak yatim di Sukodadi. (Foto: NOJ/TNM)

Lamongan, NU Online Jatim

NU Care Lembaga Amil Zakat, lnfaq, Shadaqah NU (LAZISNU) Majlis Wakil Cabang (MWC) NU Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan, membagikan 100 bingkisan kepada Anak yatim dan piatu yang berada di wilayah Sukodadi.

 

Pembagian bingkisan diberikan secara bertahap, diawali santunan 30 bingkisan kepada anak yatim dan piatu yang digelar di MWCNU Sukodadi pada Jumat (07/05/2021) lalu. Santunan dilaksanakan hingga Ahad ini (09/05/2021).

 

Ketua LAZISNU Sukodadi M Yoyok Suhartono mengatakan bahwa kegiatan pembagian kali ini menggandeng berbagai pihak, di antaranya Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah (KSPPS) BMT Mandiri Sejahtera Jawa Timur, KSPPS Tunas Artha, dan beberapa donatur dari warga NU Sukodadi.

 

"Kami berterima kasih kepada seluruh pihak, terutama dari BMT Mandiri Sejahtera Jatim, karena merespons baik penawaran kami, untuk kegiatan sosial berupa santunan yatim-piatu ini. Kami berharap kerja sama ini terus berkesinambungan dan tidak hanya terhenti di sini," katanya.

 

Ia menambahkan, LAZISNU merupakan lembaga sosial yang tidak hanya menyangkut santunan kepada dluafa dan yatim piatu. LAZISNU juga harus dapat menjadikan masyarakat lebih produktif, tidak hanya sebatas menjadi penerima dana santunan donasi tersebut.

 

Ke depannya, LAZISNU Kecamatan sukodadi akan meningkatkan kinerjanya dengan aksi-aksi tanggap musibah dan bencana, juga dengan program pengembangan masyarakat Nahdliyin setempat.

 

"Kegiatan pengembangan masyarakat ini misalnya dalam bentuk pelatihan dan modal kerja yang selanjutnya kami dampingi," ujar Yoyok.

 

Editor: Nur Faishal


Pantura Terbaru