• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 26 April 2024

Tapal Kuda

Kamil dan Wahab Asal Probolinggo, Juara Kaligrafi Naskah dan Mushaf di MTQ Pamekasan

Kamil dan Wahab Asal Probolinggo, Juara Kaligrafi Naskah dan Mushaf di MTQ Pamekasan
Para kafilah asal Probolinggo yang ikut MTQ di Pamekasan. (Foto: NOJ/ Siti Nurhaliza).
Para kafilah asal Probolinggo yang ikut MTQ di Pamekasan. (Foto: NOJ/ Siti Nurhaliza).

Probolinggo, NU Online Jatim

Tiga kafilah asal Kabupaten Probolinggo dalam Musabaqoh Tilawatil Qur'an Jawa Timur (MTQ) XXIX di Pamekasan berhasil menyabet juara. Mereka berprestasi di cabang lomba kaligrafi naskah dan hias mushaf.

 

Para kafilah tersebut yaitu Muhammad Kamil yang meraih juara 2 naskah putra. Sedangkan juara 3 hias mushaf putra diraih oleh Abdul Wahab, dan harapan 1 hias mushaf putri diraih oleh Siti Halimah.

 

Kamil merupakan warga Desa Pendil Kecamatan Banyuanyar yang sejak kecil sudah mulai menyukai seni kaligrafi Arab.

 

Selain itu, Kamil juga sering membuka jasa pembuatan kaligrafi timbul yang dipakai di masjid-masjid. Sejak usia 9 tahun, ia sudah belajar seni-seni dalam kaligrafi.

 

Ia menyukai seni ini karena termotivasi kakaknya yang sejak kecil sering melukis tulisan Arab dengan berbagai macam khat dan jenisnya.

 

"Jadi itu yang membuat saya suka dengan kaligrafi karena termotivasi dari kakak," terangnya.

 

Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa salah satu motivasi ikut lomba ini adalah untuk memuliakan Al Qur'an, kitab umat Islam. “Karena sebaik-baiknya orang adalah khairukum man ta'allamal Qur'an," ungkap pemuda kelahiran 18 Agustus 1987 tersebut.

 

Kendati demikian, Kamil juga menjelaskan tujuan dalam bermusabaqoh ini adalah untuk memasyarakatkan Al Qur'an. Menyukai di bidang kaligrafi tujuannya adalah untuk mengenalkan ayat-ayat Al Qur'an kepada masyarakat.

 

"Harapan kami, ke depannya adalah kami ingin memakmurkan Al-Qur'an dengan sentuhan seni kaligrafi, khususnya di Kabupaten Probolinggo," pungkasnya.

 

Sedangkan Abdul Wahab merupakan pria asal Desa Patalan Kecamatan Wonomerto. Seni lukisnya memang sudah ia tekuni sejak di bangku Sekolah Dasar. Dan sampai saat ini masih aktif belajar dan mengajar kaligrafi di Pondok Pesantren Riyadhus Sholihin Ketapang Kota Probolinggo.

 

Abdul Wahab juga mengaku bahwa dengan mengikuti MTQ Jatim ini dirinya sangat senang. Bahkan baginya ini adalah pengalaman yang sangat luar biasa.

 

 

"Alhamdulillah dengan saya mendapatkan juara ini adalah barokah dari doa kedua orang tua, guru-guru, serta pembina yang sangat luar biasa membimbing kami. Terima kasih atas doa dan dukungannya," kata Abdul Wahab.


Editor:

Tapal Kuda Terbaru