• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 20 April 2024

Kediri Raya

Kawal Panca Program, IPNU Jatim Gelar Rakorwil di Blitar

Kawal Panca Program, IPNU Jatim Gelar Rakorwil di Blitar
Ketua PW IPNU Jawa Timur Choirul Mubtadiin di acara rakorwil di Kabupaten Blitar. (Foto: NOJ/INF)
Ketua PW IPNU Jawa Timur Choirul Mubtadiin di acara rakorwil di Kabupaten Blitar. (Foto: NOJ/INF)

Blitar, NU Online Jatim

Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Jawa Timur menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) sekaligus halal bihalal di Pondok Pesantren Jati Sanan, Dusun Jati, Desa Kamulan, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar, pada Sabtu-Ahad (12-13/06/2021). Karena masih pandemi Covid-19, acara dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat.

 

“Pertama, mari kita doa bersama semoga selalu diberikan kesehatan meski pun di tengah pandemi dan harus perketat protokol kesehatan sebab formasi yang kita buat adalah forum,” kata Ketua PW IPNU Jatim Choirul Mubtadiin.

 

Rakorwil diadakan untuk mengawal panca program di mana ada beberapa bidang yang sudah digarap oleh PW IPNU. Pertama, adalah Back To School yang disampaikan Wakil Ketua PW IPNU Jatim yang membidangi jaringan pesantren dan sekolah.

 

Di bidang ini, pimpinan komisariat pondok pesantren (PKPP) menjadi garapan yang penting sebab pondok pesantren terbanyak ada di Jawa Timur. Langkah awal ialah melakukan pendataan. Berdasarkan data terakhir, sudah ada 115 PKPP se Jawa Timur.

 

“Ternyata di pondok pesantren menginginkan hadirnya aktivis, organisatoris yang nantinya dapat terjun ke masyarakat sehingga sangat tepat jika IPNU hadir di pondok pesantren,” ujar Diin, sapaan akrab Choirul Mubtadiin.

 

Kedua, yaitu program Student Research Center. Program ini sangat dibutuhkan untuk saat ini sebab perlu dicetuskan adanya database yang mampu menampung jumlah kader-kader IPNU se Indonesia.

 

PW IPNU juga menegaskan bahwasannya fungsi dari departemen perlu pengawasan dari organisasi. Selanjutnya perlu pengawalan terkait Konferensi Wilayah (Konferwil) yang akan dilaksanakan di Probolinggo tiga bulan mendatang.

 

Tampak hadir pula dalam rakorwil beberapa perwakilan Pengurus Cabang NU Blitar KH Muchtar Ali, Ketua Majelis Wakil Cabang NU Talun H Nurhadi Ridlwan, Majelis Alumni IPNU Jatim H Abdul Munib, Zainudin, dan Abdul Aziz, Ketua PC Fatayat NU Blitar Hj Diana Dwi Oktafia, Pengasuh Pesantren SM Al-Jumhuri Jatisanan KH Ahmad Tamim, dan pengurus IPNU Blitar.

 

Nurhadi Ridlwan mengatakan, ikon IPNU adalah keilmuan. Karenanya kader IPNU haruslah berilmu, giat dalam keilmuan, serta beraktivitas dengan menggunakan ilmu. “Jadi, meskipun secara organisatoris nantinya rekan-rekan sudah tidak di IPNU, tetapi semangat mencari ilmu tidak boleh terhenti karena itu adalah perintah,” ujarnya.

 

Editor: Nur Faishal


Kediri Raya Terbaru