• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Tapal Kuda

Kemenag Jatim: Keberangkatan Haji 2021 Belum Ada Titik Terang

Kemenag Jatim: Keberangkatan Haji 2021 Belum Ada Titik Terang
Moch Ersyad, Kasie Haji Kantor Kementrian Agama Jawa Timur. (Foto: NOJ/Ahmad Hasan)
Moch Ersyad, Kasie Haji Kantor Kementrian Agama Jawa Timur. (Foto: NOJ/Ahmad Hasan)

Rencana keberangkatan Calon Jamaah Haji Indonesia tahun 2021 sampai saat ini ternyata masih belum ada kejelasan. Padahal waktu pelaksanaan ibadah Rukun Islam kelima itu sudah semakin dekat. Sementara persiapan dari pihak Kementerian Agama (Kemenag) RI untuk mempersiapkan keberangkatan sudah dilaksanakan sedemikian rupa untuk memenuhi persyaratan-persyaratan yang ditetapkan pihak tuan rumah. 

 

Demikian diungkap Kasie Haji Kantor Kementerian Agama Jawa Timur, Moh Ersyad kepada awak media kemarin.

 

“Sampai saat ini belum ada pemberitahuan resmi baik dari pemerintah Saudi maupun dari pihak Kemenag RI. Tentu saja alasan pokoknya yang tahu adalah pemerintah Arab Saudi sendiri,” kata Ersyad usai acara Pengukuhan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Forum Komunikasi (FK) (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh) KBIHU Jember di Pendopo Wahya Wibawa Graha, Selasa (06/04/2021) siang.

 

Di forum yang dihadiri oleh Pengurus FK KBIHU se-Tapal Kuda yaitu Kabupaten Jember, Banyuwangi, Situbondo dan Bondowoso itu, Ersyad menambahkan, sebagai pelaksana kebijakan pusat, Calon Jamaah Haji (CJH) asal Jawa Timur sudah melakukan berbagai langkah sebagai antisipasi jadwal keberangkatan yang mendadak. Pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan daerah-daerah untuk pengkondisian calon jamaah jika informasi keberangkatan datang. Salah satu yang saat ini dikoordinasikan adalah teknis karantina yang akan diberlakukan kepada seluruh calon jamaah untuk memastikan bebas dari resiko Covid-19.

 

“Peran Pemerintah Kabupaten/kota sangat kami harapkan terutama berkaitan dengan karantina karena kapasitas Ruangan yang ada diembarkasi Haji Sukolilo sangat terbatas,” tambahnya.

 

Kemenag Jawa Timur sudah sudah melakukan penuntasan kebutuhan administrasi Calon Jamaah Haji yang direncanakan berangkat tahun ini. Selain vaksin Covid-19 yang sudah diberikan, pihak Kemenag sebagai penyelenggara kegiatan haji sudah melakukan scan terhadap paspor setiap CJH. Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi jika informasi keberangkatan tiba-tiba datang sedangkan waktu sudah mepet.

 

“Prinsipnya sebagai pelaksana regulasi, kami sudah menyiapkan diri dan siap memberangkatkan calon jamaah haji tahun 2021 sesuai dengan kuota yang diberikan,” tandas Ersyad.

 

Penulis: Ahmad Hasan Halim

Editor: Risma Savhira


Tapal Kuda Terbaru