• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Madura

Ketika Emak-emak Berbagi Makanan di Makam Syaikhona Kholil

Ketika Emak-emak Berbagi Makanan di Makam Syaikhona Kholil
Ibu-ibu KSJ berbagi makanan dan sembako di halaman makam Syaikhona Kholil Bangkalan, Madura, Jumat (27/08/2021). (Foto: NOJ/Sa'dullah)
Ibu-ibu KSJ berbagi makanan dan sembako di halaman makam Syaikhona Kholil Bangkalan, Madura, Jumat (27/08/2021). (Foto: NOJ/Sa'dullah)

Bangkalan, NU Online Jatim

Suasana berbeda terlihat di halaman Masjid Syaikhona Kholil Martajasah, Kabupaten Bangkalan, Madura, pada Jumat (27/08/2021). Sejumlah emak-emak dikerubungi para peziarah dan pedagang kaki lima setelah para emak-emak itu membagikan makanan dan minuman.

 

Emak-emak keren itu tergabung dalam Kafilah Sedekah Jumat (KSJ). Sejak pagi, mereka berkeliling ke sejumlah masjid, pesantren dan kampung-kampung membagikan ratusan kotak makanan dan minuman kepada orang sekitar. Selain makanan, mereka juga membagikan paket sembako.

 

"kita bergeraknya sudah bertahun-tahun, setiap jumat itu kita memberikan sedekah macam-macam, kadang nasi, sembako, ada juga lauknya. Yang kita cari itu kaum dluafa, musafir, dan anak yatim," kata anggota KSJ Cici' Rusman.

 

Ia menjelaskan, KSJ bergerak di bawah naungan Sentral Dakwah Yayasan Jauharul Ummah yang berada di Jalan Jambu Raya No 159 Perumnas Kamal Bangkalan. Yayasan tersebut mengelola Taman Pendidikan Al-Qur'an (TK) dan Taman Kanak-kanak (TK). Anggota KSJ juga biasa mengikuti kegiatan pengajian rutin seperti Tafsir Al-Qur'an, Bulughul Marom, dan Riyadus Sholihin.

 

Ketua KSJ, Epi Retnowati, mengatakan awal mula terbentuknya KSJ diinisiasi ketika sering melakukan kajian rutin. Setelah itu ada kegiatan bagi-bagi makanan. Ia berharap ke depan bisa memiliki ATM beras yang dapat membantu masyarakat yang membutuhkan.

 

"Dulu cuma berdua, kemudian lama kelamaan bertambah banyak anggotanya. Kan, sama-sama punya teman, ya, jadi punya grup gitu, kita tawarkan ke mereka. Jadi, alhamdulillah enggak pernah libur," kata Epi.

 

Penulis: Sa'dullah

 

Editor: Nur Faishal


Madura Terbaru