• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 18 April 2024

Tapal Kuda

Ketua Ansor Bondowoso: Banser Kader Berdedikasi Tinggi

Ketua Ansor Bondowoso: Banser Kader Berdedikasi Tinggi
Pembukaan Diklatsar Banser Kecamatan Jambesari Darus Sholah, Bondowoso. (Foto: NOJ/Ade N)
Pembukaan Diklatsar Banser Kecamatan Jambesari Darus Sholah, Bondowoso. (Foto: NOJ/Ade N)

Bondowoso, NU Online Jatim

Kaderisasi adalah bagian tidak terpisahkan dari sebuah organisasi. Dengan cara itulah akan terus tumbuh penerus yang dapat diandalkan di masa mendatang.

 

Ikhtiar itu juga yang dilakukan Pengurus Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Barisan Ansor Serba Guna (Banser) Kecamatan Jambesari Darus Sholah, Bondowoso. Kali ini dengan menggelar Pendidikan dan Latihan Dasar atau Diklatsar.

 

Kegiatan dilaksanakan selama tiga hari dimulai Jumat sampai Ahad (19-21/02/2021). Pesertanya sebanyak 60 orang dari kawasan setempat, Bondowoso, Jember dan Situbondo. Secara simbolis, acara diawali apel peserta di lapangan Desa Sumber Jeruk, Kecamatan Jambesari Darus Sholah. 

 

Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Bondowoso, Kapriyanto mengatakan bahwa Banser merupakan kader yang memiliki kualifikasi tertentu. Juga tanggung jawab tinggi terhadap nasionalisme.

 

"Banser itu merupakan kader yang memiliki dedikasi tinggi. Jadi tidak semua calon Banser bisa menjadi pengurus. Tapi dengan pendidikan yang dilaksanakan, mudah-mudahan semua anggota akan lulus dan menjadi pengurus," katanya. Dengan adanya kaderisasi seperti ini diharapkan bisa mencetak kader militan dan siap digunakan ketika para ulama membutuhkan, lanjutnya.

 

Kepala Satuan Koordinasi Cabang (Kasatkorcab) Banser Bondowoso, Syaiful Bahri Husnan menerangkan bahwa tiga hari ke depan para peserta akan menerima materi tentang NU dan Aswaja. Selain itu, akan dididik agar mempunyai jiwa korsa. Sehingga betul-betul mencintai organisasi dan Nahdlatul Ulama.

 

"Betul, tiga hari nanti materi-materi yang disampaikan tentunya terkait dengan NU dan Aswaja, serta lebih spesifik juga kepada pelatihan di lapangan yang disesuaikan dengan kondisi. Karenanya, keamanan juga hendaknya diperhatikan," katanya.

 

Selain itu, Ketua PAC Ansor Kecamatan Jambesari Darus Sholah, Mohmammad Andi menyampaikan, Diklatasar bertujuan membentuk dan menyiapkan kader militan dan tangguh.

 

"Selain cinta ulama, menjaga kiai, menjaga akidah Ahlusunnah Wal Jama’ah. Banser juga merupakan garda terdepan pembela bangsa dalam mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI,” pungkasnya.

 

Editor: Syaifullah


Editor:

Tapal Kuda Terbaru