• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 20 April 2024

Matraman

Ketua NU Jatim Tegaskan Vaksin Covid-19 Halal

Ketua NU Jatim Tegaskan Vaksin Covid-19 Halal
KH Marzuki Mustamar (kanan) saat jumpa pers usai vaksinasi. (Foto: NOJ/Syaifullah)
KH Marzuki Mustamar (kanan) saat jumpa pers usai vaksinasi. (Foto: NOJ/Syaifullah)

Ponorogo, NU Online Jatim

Vaksinasi yang selama ini dilakukan pemerintah dengan melibatkan masyarakat sebagai sarana untuk menghentikan penyebaran virus Corona. Karenanya semua kalangan hendaknya turut mendukung niat baik tersebut. Polemik soal kehalalan vaksin hendaknya disudahi.

 

Penegasan tersebut disampaikan Ketua Pengurus Wilayah nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Marzuki Mustamar. Hal itu disampaikannya saat hadir pada acara akhirussanah yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Nurul Qur'an Pakunden, Ponorogo, Ahad (11/04/2021).

 

"Mbah Kiai Rais Syuriah PWNU Jawa Timur mawon kerso dipun (bersedia untuk) vaksin, lan ora popo (dan tidak apa-apa) tambah sehat," katanya di hadapan hadirin.

 

Pengasuh Pondok Pesantren Sabilurrosyad, Gasek, Kota Malang tersebut turut menyosialisasikan pentingnya vaksinasi anti virus Covid-19. Ditegaskan pula bahwa vaksin yang ada hukumnya halal.

 

“Jika ada yang memberikan informasi miring tentang vaksin Covid-19 jangan dipercaya. Misalnya setelah divaksin malah lemes, itu karena tidak sarapan,” ungkapnya sembari disambut tawa hadirin.

 

Lebih lanjut dikemukakan bahwa sejumlah pihak, termasuk para ulama terkemuka di sejumlah negara telah memberikan pernyataan yang sama.

 

"Darul Ifta atau lembaga fatwa di Mesir dengan profesor-profesor lulusan Al-Azhar menyatakan itu suci, halal, baik yang merk China, Sinovac atau AstraZeneca," paparnya.

 

Selain itu, lanjutnya ada Fatwa Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Ulama Kuwait, demikian pula sejumlah ulama terkenal dan tentu saja mengerti Al-Qur'an juga menyatakan vaksin itu halal. Kemudian organisasi Islam Muhammadiyah juga berpendapat sama.

 

"Ayo arep melu sopo kowe (ayo anda mau ikut siapa)," tegasnya.

 

Sebelumnya, pihak pemerintah baik pusat dan daerah memberikan vaksin anti Covid-19  kepada masyarakat. Dalam hal itu, NU baik di tingkat pengurus besar, PWNU dan PCNU dengan patuh mengikuti vaksin.

 

Editor: Syaifullah


Editor:

Matraman Terbaru