Pamekasan, NU Online Jatim
Pada acara Konferensi Cabang (Konfercab) Nahdlatul Ulama Pamekasan, KH Muddatasir Bahruddin meminta Nahdliyin menjadi corong ahlak Nabi. Permintaan tersebut disampaikan langsung pada acara yang berlangsung di Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Kebun Baru, Kacok, Palengaan.
"Melalui Konfercab ini mari sebagai warga NU harus jadi benteng akhlak Nabi Muhammad dengan cara mengayomi, membimbing dan menyejukkan di tengah masyarakat,” katanya, Sabtu (06/03/2021).
Wakil Rais Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur itu juga mengingatkan, sebelum memberikan teladan kepada umat, kepribadiannya harus diperbaiki.
"Sebelum memberikan teladan, kepribadiannya harus lebih baik daripada yang diajak. Mulai dari cara bertutur kata yang baik utamanya kepada anak," tegas Mustasyar PCNU Pamekasan ini.
Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum itu juga mengimbau agar NU bisa mengatur dan menyelesaikan masalah masyarakat.
Pada saat yang sama diingatkan agar NU konsisten untuk menegakkan amar makruf nahi munkar.
"Kenapa Corona melanda negeri kita? Karena kemaksiatan meraja lela," imbuhnya.
Kiai kharismatik ini berharap, masyarakat semakin aktif memperbanyak shalawat dan berdzikir utamanya di masjid untuk menolak segala musibah.
"Jika ada kelompok yang selalu bilang bid'ah kepada amaliah kita, jangan tanggapi. Mereka itu tidak paham, yang penting sanad kita jelas," paparnya.
Pada kesempatan tersebut juga disampaikan rasa syukur karena diberi kesempatan hadir pada Kofercab kali ini di tengah kondisinya yang sedang sakit. Juga atas hadirnya PWNU Jatim.
"Terima kasih semua, utamanya dari PWNU Jatim yang telah hadir ke sini. Semoga NU menjadi organisasi izzul Islam wal muslimin," harapnya.
Pada Konfercab kali ini menetapkan KH Nawawi Abdul Mu'in sebagai Rais dan KH Taufik Hasyim selaku Ketua PCNU Pamekasan.
