Sidoarjo, NU Online Jatim
Walaupun masih dalam suasana Pandemi Covid-19, tidak menyurutkan semangat warga nahdliyin Kabupaten Sidoarjo untuk memperingati Hari Santri 2020. Namun demikian, panitia tetap akan mematuhi protokol kesehatan sekalipun telah mendapatkan persetujuan dari pihak-pihak terkait.
Ketua Panitia Penyelenggara Hari Santri 2020 Kabupaten Sidoarjo, M Roni Yudianto menyampaikan, peringatan Hari Santri 2020 telah resmi akan diselenggarakan di Kabupaten Sidoarjo. Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sidoarjo kembali mendapatkan kepercayaan dari Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo sebagai panitianya seperti tahun-tahun sebelumnya.
“Tentunya dengan keterlibatan Badan otonom (Banom) NU yang lain. Peringatan hari Santri ini, menurut pandangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo bukanlah sebuah kegiatan yang biasa-biasa saja, peringatan hari santri khususnya di Kabupaten Sidoarjo adalah kegiatan yang luar biasa,” katanya.
Terbukti peringatan hari santri selalu melibatkan massa dalam jumlah yang cukup besar sejak 2017 hingga 2019. Bahkan pada tahun 2017 pernah memecahkan rekor MURI, santri peserta ngaji bareng kitab kuning terbanyak. Akan tetapi untuk event tahun ini berbeda dengan pelaksanaan tahun sebelumnya.
“Yang berbeda adalah konsep kegiatannya. Kalau pada tahun-tahun sebelumnya dengan pengumpulan massa. Tapi untuk tahun ini tidak bisa dilakukan sama seperti tahun kemarin, dikarenakan masih dalam suasana Pandemi Covid-19,” tegas wakil ketua Bidang Perekonomian PC GP Ansor Sidoarjo tersebut.
Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, diantaranya Sekretaris daerah (Sekda) dan Kasubag Kesra Kabupaten Sidoarjo, Kapolres, serta Dandim.
“Jajaran pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor di tingkat kecamatan sudah bisa mulai melakukan audensi dan koordinasi dengan Pemerintah Kecamatannya masing-masing. Karena puncak hari santri 2020 nanti akan disiarkan secara langsung di 18 Pendopo Kecamatan yang akan dihadiri oleh Forkopimka setempat,” tandasnya.
Lebih lanjut, Roni mengemukakan bahwa peringatan hari santri 2020 difasilitasi dan didukung penuh oleh Pemkab Sidoarjo. Adapun rangkaian kegiatan peringatan hari santri 2020 di Kabupaten Sidoarjo akan banyak diisi lomba-lomba secara virtual demi mematuhi protokol kesehatan. Diantaranya pemilihan duta santri (15-24/10/2020), lomba kreasi nadhom (15-28/10/2020), lomba shalawat Al Banjari (15-27/10/2020).
“Kemudian ada lomba video santri (15-28/10/2020), dan juga lomba mars kebangsaan (15-27/10/2020). Lomba-lomba tersebut wajib diikuti oleh semua PAC se-Kabupaten Sidoarjo,” ujarnya.
Diterangkannya, Grand event atau puncak acara peringatan hari santri 2020 di Kabupaten Sidoarjo yang bertajuk “Sajak Santri Untuk Negeri” akan dilangsungkan di Pendopo Delta Wibawa Pemkab Sidoarjo (31/10/2020) malam. Rencananya KH Zawawi Imron (penyair Nasional), Habib Anis, dan sejumlah artis nasional juga akan turut menyemarakkan acara puncak peringatan hari santri 2020.
“Dalam Grand event nanti akan dihadiri oleh PJ Bupati Sidoarjo, Ketua DPRD, Sekda, Kapolres, Dandim, asisten, dan Kepala dinas. Juga akan dimeriahkan oleh penampilan para pemenang lomba, pengumuman pemenang lomba, sekaligus penyerahan hadiah kepada para pemenang,” terangnya kepada NU Online Jatim.
Roni juga memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung terselenggaranya peringatan hari santri 2020, khususnya kepada Pemkab Sidoarjo yang senantiasa mendukung penuh peringatan hari santri pada setiap tahunnya.
“Mudah-mudahan peringatan hari santri ini setiap tahunnya bisa kita selenggarakan dengan baik, serta menjadi ajang kreatifitas bagi para santri, khususnya yang berada di Kabupaten Sidoarjo,” pungkas Roni.
Editor: Romza
