Tulungagung, NU Online Jatim
Menanam bunga saat Pandemi Covid-19 menjadi trend di wilayah Kabupaten Tulungagung. Momen tersebut dimanfaatkan oleh Pimpinan Ranting (PR) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Desa Tiudan, Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung untuk launching kios bunga, Senin (16/03/2021).
"Kami membuka kios ini secara mandiri dengan tujuan meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan organisasi," kata Siti Muttamimah, Ketua PR Fatayat NU Desa Tiudan.
Pengelolaan kios dilakukan oleh kader Fatayat NU di Desa Tiudan. Karyawan di kios juga berasal dari kader organisasi wanita yang menjadi bagian dari Badan Otonom (Banom) NU tersebut. Laba penjualan akan dibagi untuk pengembangan kios, kas organisasi dan kesejahteraan karyawan.
"Kas organisasi dikelola untuk kegiatan bakti sosial dan kegiatan. Sehingga, setiap pelaksanaan kegiatan, PR Fatayat NU Desa Tiudan bisa mandiri," terang Siti.
Siti juga menyampaikan bahwa pada awal sebelum launching, kios bunga yang diberi nama Flower Fatayat NU tersebut mampu menjual habis seluruh dagangan. Ia optimis, penjualan akan terus meningkat.
Siti Kusnul Kotimah, Ketua Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Kabupaten Tulungagung merasa bangga atas usaha yang dilakukan oleh PR Fatayat NU Desa Tiudan. Ia menjelaskan, usaha kios bunga tersebut merupakan salah satu hasil dari program Fatayat Tandur dari Pimpinan Wilayah (PW) Fatayat NU Provinsi Jawa Timur.
"Usaha kios bunga ini sangat inovatif dan sesuai dengan kondisi saat ini. Sehingga saya yakin, kios bunga yang dikelola kader Fatayat NU akan terus berkembang," tutur Kusnul.
Saat ditemui NU Online Jatim, Kusnul menyampaikan rasa terima kasih kepada Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Kecamatan Gondang yang telah mendampingi PR Fatayat NU Desa Tiudan dalam proses pembukaan kios bunga tersebut.
"Saya berharap, seluruh kader Fatayat NU Kabupaten Tulungagung bisa memanfaatkan setiap peluang usaha dengan cara kreatif dan inovatif untuk meningkatkan perekonomian demi kemandirian organisasi," harap Kusnul.
Editor: Romza