Sidoarjo, NU Online Jatim
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Sidoarjo menggalang aksi kemanusiaan dengan menggelar penggalangan bagi warga terdampak bencana banjir bandang dan longsor di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB). Dilakukan pada Senin (12/04/2021), aksi dilakukan di dua titik, yaitu Perempatan Alun-alun Sidoarjo dan depan Ramayana.
Aksi penggalangan dana diikuti mahasiswa dari lima kampus di Sidoarjo, Unusida, Unsuri, STKIP Sidoarjo, STAINIM, Poltekes Kerta Cendikia, dan beberapa Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) serta Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
Dalam pantauan NU Online Jatim, aksi tersebut dimulai sejak pukul 15.30 sampai pukul 17.00 WIB. Hujan deras di sore hari menghentikan aksi penggalangan dana tersebut. Adapun Aksi penggalangan dana ini di ikuti sekitar 5 kampus meliputi Unusida, Unsuri, STKIP Sidoarjo, STAINIM, Poltekes Kerta Cendikia dan beberapa Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) serta Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Dana berhasil dihimpun lebih dari Rp6 juta.
"Insyaallah hasil penggalangan dana akan diberikan langsung kepada korban bencana banjir di NTT dan NTB melalui Lembaga Amil Zakat Infaq Shodaqoh (Lazisnu) Sidoarjo pada Rabu besok,” kata coordinator aksi, Abdul Bar Ramadhoni.
"Kita sebagai negara yang menjunjung tinggi solidaritas maka putuskan untuk bahu membahu sedikit meringankan beban korban banjir yang terjadi di NTT dan NTB. Tidak perlu nenunggu kaya untuk membantu sesama. Selama kita bisa maka kita lakukan," imbuhnya.
Kordinator BEM Delta Tita Lailatun Nisa mengatakan, dengan aksi kemanusiaan itu, diharapkan mampu menggugah hati banyak mahasiswa dan masyarakat agar tergerak membantu korban terdampak bencana NTT dan NTB.
"Sedikit hasil yang bisa dikumpulkan hari ini untuk membantu saudara-saudara kita yang di sana, meskipun tidak bisa menyalurkannya langsung," ujarnya.
Penulis: Rahmad Salam
Editor: Nur Faishal
