• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 19 April 2024

Metropolis

Menuju Satu Abad NU, LAZISNU di Sidoarjo Dukung Peningkatan Sosial Ekonomi

Menuju Satu Abad NU, LAZISNU di Sidoarjo Dukung Peningkatan Sosial Ekonomi
Santunan modal usaha berupa rombong jualan secara simbolis. (Foto: NOJ/Yuli)
Santunan modal usaha berupa rombong jualan secara simbolis. (Foto: NOJ/Yuli)

Sidoarjo, NU Online Jatim 

Nahdlatul Ulama (NU) memasuki usianya yang ke 95 tahun, panggilan sejarah NU dalam keislaman dan keindonesiaan hingga saat ini tak lekang oleh waktu.

 

Bersama negara dan masyarakat sipil lainnya, NU diharapkan bisa menyelesaikan berbagai persoalan sosial-ekonomi yang mencakup ketersediaan akses lapangan kerja, akses pendidikan, akses kesehatan, akses pangan, akses kesehatan. 

 

Hal tersebut yang mendasari Unit Pengelola Zakat, Infak, Shadaqah (UPZIS) Lembaga Amil, Zakat, Infak, Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Ranting Sukorejo, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo dalam melakukan pentasharufan program-programnya.

 

Salah satunya dengan menyalurkan program bantuan modal usaha, santunan guru TPQ, dan bantuan paket data internet bagi anak yatim dan dluafa. Penyaluran program tersebut dipusatkan di Masjid Nur Hidayah yang dibingkai dalam acara peringatan puncak Hari lahir (Harlah) NU ke-95, Senin (08/02/2021).

 

“Alhamdulillah, di hari lahirnya NU ke-95 ini, LAZISNU Ranting Sukorejo mengadakan kegiatan-kegiatan dalam rangka berbakti kepada muassis, masyarakat, dan warga Desa Sukorejo. Rangkaian acaranya dimulai dengan kerja bhakti membersihkan makam Islam Desa Sukorejo dan makam Mbah Sapu angin,” kata Ketua LAZISNU Ranting Sukorejo, Muh Irfan.

 

Ia mengungkapkan, LAZISNU Ranting Sukorejo juga memberikan tali asih sejumlah uang tunai untuk 48 guru TPQ se-Desa Sukorejo. Selain itu juga memberikan bantuan modal usaha berupa rombong usaha bagi tiga warga dluafa.

 

“Selanjutnya kami membagikan paket data internet untuk pembelajaran daring kepada 38 anak yatim dan dhuafa, bantuan paket data ini kita berikan dalam waktu enam bulan. Rangkaian acara Harlah NU ke-95 ini kita tutup dengan kajian Aswaja, dan total anggaran dana yang kita salurkan dalam acara peringatan Harlah ini sekitar 35 juta,” ungkapnya.

 

Dijelaskannya, sumber dana untuk kegiatan tersebut berasal dari kaleng Koin NU Peduli dan donatur, adapun perolehan kaleng Koin NU Peduli di Ranting LAZISNU Sukorejo rata-rata mencapai sembilan juta perbulan, sedangkan kaleng Koin NU Peduli yang telah disebar di kawasan ini sekitar 500 kaleng.

 

Moh Irfan menerangkan, selama ini Ranting LAZISNU Sukorejo telah banyak menyalurkan program-programnya, Diantaranya pemberian bantuan berupa makanan pokok dan sembako bagi dluafa yang sedang sakit.

 

“Semester ganjil lalu, kita juga telah melakukan pentasharufan pendidikan dengan melunasi SPP, biaya buku dan lainnya. Terimakasih kepada semua donatur atas bantuan dan dukungannya, mudah-mudahan pengurus LAZISNU bisa tetap istiqamah dalam berkhidmah,” terang Irfan, sapaan akrabnya.

 

Sementara itu, Totok Sudarso, warga RT 008 RW 003, Desa Sukorejo, salah seorang penerima bantuan modal rombong usaha mengatakan bahwa bantuan rombong tersebut akan digunakannya untuk jualan pentol di sekitar rumahnya. Pria berusia 60 tahun yang sehari-hari menjadi marbot Masjid Nur Hidayah ini mengaku bersyukur telah mendapatkan bantuan.

 

“Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami, semoga dengan bantuan rombong usaha ini bisa menambah penghasilan bagi saya dan keluarga. Terimakasih kepada Rais NU Ranting Sukorejo, Ketua  LAZISNU, dan semua donatur,” ujar Totok kepada NU Online Jatim, usai menerima bantuan.

 

Sementara, Rais Ranting NU Sukorejo Ustadz H Anas Mahmudi menuturkan, acara peringatan Harlah NU ini dalam rangka bertujuan untuk mengenalkan Aswaja kepada warga nahdliyin dan memakmurkan warga nahdliyin Desa Sukorejo.

 

“Terimakasih kepada seluruh pengurus ranting NU Sukorejo dan Badan Otonom (Banom), Terimakasih juga kepada LAZISNU atas terlaksananya acara ini. Semoga Ranting NU Sukorejo ini kedepan tambah bersinar untuk mengabdi kepada umat dan para muassis,” pungkasnya.

 

Acara ini dihadiri oleh segenap pengurus Ranting NU Sukorejo beserta Banom, pengurus LAZISNU ranting, tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya dengan menerapkan protokol kesehatan.

 

 

Editor: Risma Savhira


Metropolis Terbaru