• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Metropolis

Meski Pandemi, NU Jatim Kirim Hewan Kurban untuk Santri dan Nahdliyin

Meski Pandemi, NU Jatim Kirim Hewan Kurban untuk Santri dan Nahdliyin
Gedung PWNU Jatim di Jalan Masjid Al-Akbar Timur 9 Surabaya. (Foto: NOJ/JTn)
Gedung PWNU Jatim di Jalan Masjid Al-Akbar Timur 9 Surabaya. (Foto: NOJ/JTn)

Surabaya, NU Online Jatim
Pandemi benar-benar memukul perekonomian warga. Hal tersebut juga berpengaruh kepada kemampuan dalam membeli hewan kurban. Karenanya, NU Jawa Timur mengirimkan sapi untuk warga dan santri.
Untuk tahun ini, setidaknya ada  11 ekor sapi yang disembelih sebagai hewan kurban. Proses penyembelihan akan berlangsung besok, Sabtu (1/8) di kantor PWNU Jatim, jalan Masjid Al-Akbar Timur 9 Surabaya. 

 

“Kali ini PWNU Jatim mendapatkan 11 sapi kurban. Itu berasal dari sumbangan individu, juga dari instansi maupun perusahaan,” kata Gus Syukron Dosi saat dihubungi NU Online Jatim, Jumat (31/7).

 

Menurut Wakil Sekretaris PWNU Jatim tersebut bahwa hewan kurban merupakan sumbangan dari beberapa pihak, mulai dari pribadi hingga instansi. 11 sapi kurban tersebut datangnya dari Menteri Tenaga Kerja RI, gubernur, Wakil Gubernur Jatim, Kapolda Jatim, Kepala Dinas Pendidikan Jatim, dan lainnya.

 

“PWNU Jawa Timur mengucapkan terima kasih kepada semua pihak telah mempercayakan hewan kurban kepada kami. Daging kurban akan didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan secara merata,” katanya.  

 

Gus Syukron mengatakan penyembelihan empat sapi nanti langsung dipimpin oleh KH Marzuki Mustamar selaku Ketua PWNU Jatim. Sedangkan sapi lainnya diserahkan kepada pengurus NU yang diberikan kepada santri di beberapa pesantren.  Pertimbangannya, di tengah pandemi Covid-19 santri tidak bebas disambangi keluaga. Untuk itu diharapkan mereka bisa ikut merasakan nikmatnya Idul Adha di pesantren. 

 

“Penyembelihan hewan kurban tetap menerapkan protokol Covid-19. Dengan demikian, semua yang hadir wajib menggunakan masker dan memakai handsanitizer,” tegas Gus Syukron.

 

Dirinya melanjutkan bahwa daging kurban dibagikan kepada pengurus NU, lembaga, badan otonom dan warga Surabaya yang tinggal  sekitar kantor PWNU Jatim.

 

“Semoga momen Idul Adha ini bisa dirasakan masyarakat dan para santri yang berada di pesantren. Sebenarnya Idul Adha di tengah pandemi justru membuat kita harus lebih banyak mensyukuri nikmat,” pungkasnya. 


Editor:

Metropolis Terbaru