Malang, NU Online Jatim
Mbah Kanafi seorang lansia yang setiap harinya hidup sebatang kara, tidak memiliki istri, anak, dan keluarga. Keadaannya semakin memperihatinkan ketika ia hanya menumpang tinggal di gubuk yang tidak layak untuk dihuni, tepatnya di daerah Tlogomas Kota Malang. Ia juga sudah tidak bisa bekerja untuk menghidupi dirinya karena usia yang sudah lanjut. Untuk makan dan minum pun Mbah Kanafi dibantu oleh tetangganya.
“Rumahnya tidak ada fasilitas mandi cuci kakus (MCK) dan untuk makan sehari-hari pun Mbah Kanafi dilayani oleh tetangga depan rumahnya dann keluarga mantan juragannya dulu,” ujar Taufiqurrozikin, Manajer Program NU CARE-Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Jawa Timur.
Alumni Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya ini melanjutkan, untuk memperbaiki kehidupan Mbah Kanafi Pengurus Wilayah (PW) NU CARE-LAZISNU Jawa Timur memiliki program Bantuan Bedah Rumah Dhuafa (BERDUA) sebagai kewajiban untuk mentasharufkan dana yang sudah terkumpul dari para donatur. Lembaga ini kerap hadir untuk membantu berbagai kesulitan yang menimpa masyarakat. Apalagi setelah melihat kondisi Mbah Kanafi, NU CARE-LAZISNU Jawa Timur melaksanakan program bedah rumah untuk Mbah Kanafi dan membantu biaya untuk kehidupan sehari-hari.
“Bantuan yang kita berikan adalah dana untuk renovasi rumah sebesar 5 juta dan bantuan untuk biaya hidup sehari-hari sebesar 300 ribu per bulan,” jelas Taufiq pada Rabu 21/10/2020.
Diketahui saat berkunjung ke rumah Mbah Kanafi, kondisinya sudah lebih baik dari sebelumnya. Karena sebelum mendapatkan bantuan dari NU CARE-LAZISNU Jawa Timur, rumah Mbah Kanafi tidak memenuhi syarat rumah yang layak dan sehat.
“Sebelumnya rumah Mbah Kanafi tidak memiliki MCK dan tidak ada plafonnya. Dan sekarang Alhamdulillah rumahnya sudah layak huni,” terangnya.
Ia berharap keadaan Mbah Kanafi jauh lebih baik dari sebelumnya.
“Semoga bantuan NU CARE-LAZISNU Jawa Timur dapat merubah kondisi hidup Mbah Kanafi. Dan semoga di sisa-sisa usianya ini, Mbah Kanafi merasa lebih nyaman dan sehat,” pungkasnya.
