• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 19 April 2024

Madura

Pengalaman Santri Annuqayah Sumenep Pantau Gerhana Bulan

Pengalaman Santri Annuqayah Sumenep Pantau Gerhana Bulan
Keseruan santri Pesantren Annuqayah Sumenep menyaksikan gerhana bulan. (Foto: NOJ/Firdausi)
Keseruan santri Pesantren Annuqayah Sumenep menyaksikan gerhana bulan. (Foto: NOJ/Firdausi)

Sumenep, NU Online Jatim
Berdasarkan data hisab dari Pengurus Wilayah (PW) Lembaga Falakiyah Nahdlatul Ulama (LF NU) Jawa Timur bahwa fenomena gerhana bulan total pada tahun 2021 terjadi pada tanggal 26 Mei 2021. Awal gerhana terjadi pada pukul 16.44 WIB, awal total terjadi pada pukul 18.11 WIB, tengah gerhana terjadi pada pukul 18.18 WIB, akhir total terjadi pada pukul 18.26 WIB, dan akhir gerhana terjadi pada pukul 19.52 WIB.

 

Terkait hal ini, Lajnah Falakiyah Annuqayah (LFA) Guluk-guluk Sumenep kembali merealisasikan program kerjanya berupa observasi gerhana bulan total, Rabu (26/05/2021). Kegiatan dipusatkan di halaman masjid Jami’ Annuqayah.

 

Kegiatan ini dihadiri oleh kalangan masyaikh pesantren setempat, santri, masyarakat, alumni, dan pegiat ilmu falak. Sebelum pelaksanaan observasi, dilaksanakanlah shalat khusuful qamar (gerhana bulan) setelah shalat Isya yang diimami KH Ahmad Hanif Hasan, yang dilanjutkan khutbah gerhana.

 

Hamdan selaku Ketua LFA mengajak santri agar tetap istiqamah melaksanakan sunah Nabi ini, yakni shalat khusuf. 

 

"Tujuan acara ini adalah mengetahui cara observasi gerhana bulan baik dalam segi teori maupun praktik," kata santri Pondok Pesantren Annuqayah daerah Latee itu.

 

Observasi gerhana bulan berlangsung selama satu jam. Para santri mengamati gerhana bulan dengan mempraktikkan langsung alat optik berupa teleskop handmade. Hal ini bertujuan agar bisa langsung melihat dan membidik gerhana bulan tepat berada di depan mata.

 

Sementara itu, Lukmanul Hakim selaku Sekretaris LFA mengatakan bahwa proses observasi berjalan lancar.

 

"Alhamdulillah observasi kali ini berlangsung dengan baik. Pasalnya, cuaca sangat mendukung dan tidak ada mendung apalagi hujan,” katanya.

 

Dirinya berharap dengan kegiatan ini, spirit pengurus, anggota, serta santri tetap membara untuk mendalami lebih jauh tentang ilmu falak.

 

“Hal tersebut penting sebagai bekal ketika sudah boyong dari pondok," pungkas santri Pondok Pesantren Annuqayah daerah Lubangsa itu.

 

Acara diakhiri dengan nonton bareng (Nobar) terkait visualisasi gerhana bulan total yang diikuti oleh seluiruh santri yang antusias mulai dari awal hingga akhir.

 

Editor: Syaifullah


Editor:

Madura Terbaru