• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Metropolis

Produk Kulit Kader NU Sidoarjo Ini Raih Omset Hampir Rp 1 Miliar

Produk Kulit Kader NU Sidoarjo Ini Raih Omset Hampir Rp 1 Miliar
Muhammad Zakaria Dimas Pratama, kader NU Sidoarjo miliki usaha produk kulit dengan omser hampir Rp 1 M. (Foto: NOJ/Rahmad Salam).
Muhammad Zakaria Dimas Pratama, kader NU Sidoarjo miliki usaha produk kulit dengan omser hampir Rp 1 M. (Foto: NOJ/Rahmad Salam).

Sidoarjo, NU Online Jatim

Di masa pandemi saat ini, sebagian besar masyarakat mengalami kesulitan dalam perekonomian. Ide-ide kreatif mesti dimunculkan demi menopang perekonomian dan menciptakan lapangan pekerjaan dengan modal minim.

 

Hal tersebut juga dilakukan oleh Muhammad Zakaria Dimas Pratama, kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo. Sebab, ia menjadi pengusaha muda yang sukses dalam penjualan barang fashion dengan bahan dasar kulit. Istimewanya, kulit tersebut merupakan asli produk lokal Sidoarjo.

 

Pengurus Pimpinan Cabang (PC) Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa Sidoarjo tersebut menceritakan, bahwa semuanya berawal dari ketidaksengajaan dari seorang temannya, yang menawarkan dan mengajak mengikuti usahanya, yaitu tas kulit.

 

“Dari itu saya tertarik, dan mengawalinya dengan memproduksi sebanyak dua lusin tas  kulit dan sepatu kostum,” kata Dimas kepada NU Online Jatim, Sabtu (17/07/2021) lalu.

 

Di masa-masa awal, pemasaran produk yang diberi nama HAHA Production tersebut dilakukan dengan serba keterbatasan dan seadanya. Promosi dilakukan via WhatsApp dan foto produk menggunakan kamera handphone.

 

“Namun, keterbatasan tersebut tidak menciutkan nyali saya untuk terus berproses. Saat ini omset yang saya peroleh hampir mencapai Rp 1 Miliyar. Bahkan, selama lima bulan ini omset bisa mencapai kisaran Rp 500-900 juta,” tuturnya.

 

Omset sebesar itu, menurut Dimas, ia peroleh dari reseller produk yang tersebar di sejumlah daerah di Indonesia. Reseller yang memasarkan produknya mencapai hingga ratusan, dari semula yang hanya berjumlah 40-an.

 

“Reseller produk saya tersebar sejumlah daerah di Jawa Timur. Ada pula yang dari Sumatera, Jakarta, Bogor, Bekasi, dan lainnya,” imbuhnya.

 

Alumni Unusida tersebut menambahkan, bahwa produk dari kulit sendiri merupakan produk unggulan Kabupaten Sidoarjo. Hal ini yang membuatnya kian nyaman memproduksi, karena dapat memanfaatkan kekayaan lokal daerah.

 

“Penjualan dalam skala satuan biasanya laku terjual dalam sehari 7 hingga 8 produk. Hal ini berbeda dengan toko-toko besar yang bergantung pada pemesanan mitra,” pungkasnya.

 

Penulis: Rahmad Salam

Editor: A Habiburrahman


Metropolis Terbaru