• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 28 Maret 2024

Tapal Kuda

Raker Pemberdayaan Umat MUI Jatim Prioritaskan Tiga Program Strategis

Raker Pemberdayaan Umat MUI Jatim Prioritaskan Tiga Program Strategis
Suasana rapat kerja Kpeu MUI Jatim di Pesantren Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo. (Foto: NOJ/Humas)
Suasana rapat kerja Kpeu MUI Jatim di Pesantren Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo. (Foto: NOJ/Humas)

Probolinggo, NU Online Jatim

Komisi Pemberdayaan Umat (Kpeu) Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur menggelar rapat kerja 2021. Tema yang diusung adalah ‘Memberdayakan Ekonomi untuk Kemaslahatan Umat. Kegiatan dipusatkan di aula mini Pondok Pesantren Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo, Sabtu (03/03/21).

 

Kpeu merupakan program unggulan dan strategis yang direkomendasikan oleh musyawarah daerah MUI Jatim.

 

“Kpeu MUI Jatim harus bersinergi dengan komisi-komisi yang lain, di antaranya komisi kajian dan fatwa, komisi pendidikan dan pelatihan,” kata KH Abdul Halim Soebahar saat sambutan.

 

Dirinya menambahkan, saat ini bukan lagi menjadikan diri super hero, tapi harus memantapkan lembaga sebagai super tim. Ada tim yang sangat kuat sekaligus kekuatan super tim itu yang nantinya akan memberikan jaminan bahwa komisi ini bisa berlangsung secara baik.

 

Di sisi lain, pengurus harus berdaya, kemudian dilanjut memberdayakan umat. Dan keberadaan pengurus MUI murni tempat berkhidmat untuk bangsa dan umat, dan kehadirannya pun ditunggu MUI kabupaten dan kota.

 

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat KH Noor Shodiq Askandar. Pembahasan pada rapat kerja Kpeu MUI saat ini fokus kepada program strategis.

 

“Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah atau UMKM dan pemberdayaan ekonomi pesantren, dan penciptaan wirausaha baru sebagai basis program,” katanya. 

 

KH Abdul Hamid Wahid selaku tuan rumah sangat bangga dan bahagia dipercaya untuk melayani khususnya Kpeu MUI Jawa timur.

 

“Tentu dalam harapan acara ini membawa manfaat dan keberkahan bagi masyarakat bangsa dan negara. Kami siap melayani apapun yang diperlukan tentu sebatas dengan kemampuan dan keterbatasan yang kami miliki,” kata tuan rumah sekaligus Wakil Ketua Kpeu MUI Jawa Timur tersebut.

 

Pada kegiatan ini tampil sebagai pembicara utama, Mas'ud Said yang mengetengahkan poin yang bisa dilakukan Kpeu MUI.

 

Yang mendesak segera diproses yakni dengan pengembangan ekonomi yang harus bermula dari apa yang dimiliki. Hal tersebut hendaknya berdasarkan data. Demikian pula gerak ekonomi perlu menimbang proyek strategis yang dirancang pemerintah pusat dan daerah.

 

"Penanaman modal dalam negeri di Jawa Timur tertinggi di seluruh Indonesia dibandingkan Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan Jawa Tengah. Demikian pula, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah atau APBD Jawa Timur adalah tertinggi secara nasional," jelasnya.

 

Hadir pada acara tersebut sejumlah pengurus, jajaran Kpeu Jawa Timur dan beberapa undangan dari berbagai jejaring yang ada.

 

Penulis: Ponirin Mika


Editor:

Tapal Kuda Terbaru