Lamongan, NU Online Jatim
Serangkaian peringatan Hari Santri 2021 dan Maulid Nabi Muhammad SAW digelar oleh Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Desa Kedungwangi, Sambeng, Lamongan. Salah satu kegiatannya ialah gowes dan ruqyah yang dipusatkan di halaman Masjid Al Hikmah Keduk desa setempat, Ahad (07/11).
Ketua PRNU Kedungwangi, Agus Susanto mengatakan, bahwa santri harus siaga dalam membela tanah air. Hal itu sesuai dengan tema Hari Santri 2021, yakni Santri Siaga, Jiwa Raga.
Menurutnya, tema tersebut bermakna agar santri tidak terlena dalam menjaga kesucian hati dan akhlak, serta berpegang teguh terhadap akidah dan nilai ajaran Islam. Selain itu, hendaknya terus menjaga tradisi leluhur bangsa.
"Maka dari itu, santri harus terus berusaha dan terus berkarya agar menghasilkan yang terbaik untuk bangsa,” ujarnya.
Peserta gowes mencapai hingga 60 peserta. Mereka merupakan sekumpulan komunitas gowes yang ada di Lamongan. Di antaranya Joyorekso, Rekles Lamongan, HCC Ngimbang, Kocak's, SCC Sambeng, Gotik Sambeng dan peserta umum.
Adapun rutenya dimulai dari Dusun Keduk menuju Dusun Garung. Kemudian dilanjutkan ke Dusun Pamotan, dan berhenti sejenak di pos 1. Selanjutnya peserta menyusuri Dusun Rapah dan Nongko, hingga kembali ke garis finish di Masjid Al Hikmah.
“Selain gowes, dalam kegiatan ini juga digelar ruqyah massal yang juga dilaksanakan di Masjid Al Hikmah Keduk,” ujar Sahid, penanggung jawab kegiatan.
Sahid menyebutkan, bahwa ruqyah massal tersebut dilakukan atas kerja sama dengan Jam'iyah Ruqyah Aswaja Maskarebet PCNU Lamongan. Tidak hanya ruqyah, turut dilaksanakan bekam, terapi, dan gurah yang bekerja sama dengan Wiralodra Satriatama Cabang Surabaya.
Pihaknya pun menyampaikan terima kasih kepada para peserta gowes dan ruqyah massal dan seluruh pihak yang terlibat. “Karena berkat kerja sama itu acara tersebut berlangsung lancar,” pungkasnya.
