• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Malang Raya

Semangat Santri Ikuti WorkShop Santripreneur di Malang

Semangat Santri Ikuti WorkShop Santripreneur di Malang
Workshop santripreneur di Wonosantri Lemar Singosari, Kabupaten Malang. (Foto: NOJ/MMR)
Workshop santripreneur di Wonosantri Lemar Singosari, Kabupaten Malang. (Foto: NOJ/MMR)

Malang, NU Online Jatim

Workshop santripreneur bertema Ikhtiyar sebagai Doa Lahiriyah dan Doa sebagai Ikhtiyar Batiniah digelar oleh keluarga besar Wonosantri Singosari di Wonosantri Lemar (Lembah Arjuno), Singosari, Kabupaten Malang, baru-baru ini. Sejumlah santri peserta workshop tampak semangat mengikuti kegiatan tersebut.

 

Workshop diisi oleh Ceo Wonosantri Gus Ulum, Mubarak Cyber PWNU Jatim Gus A Zulham, Majelis Ngopi Sak Ngajine Gus Badruzzaman Khodim, dan dari Anang & Hendy Barista Malang. Peserta yang hadir ialah santri dari sejumlah pesantren di Malang.

 

“Kita akhirnya punya agenda edukasi. Terutama edukasi untuk santri yang ada di sekitar. Forum seperti ini bisa mewadahi santri milenial untuk mengembangkan minat sesuai basic-nya masing-masing. Jadinya pada forum ini kami fokus pada santri preneur,” kata Gus Ulum.

 

Ia mengatakan bahwa kegiatan semacam ini menambah semangat santri dalam bidang profesional karirnya masing-masing.

 

“Kegiatan ini bertujuan untuk membangkitkan lagi semangat generasi muda terutama santri agar bisa profesional di bidangnya masing-masing. Kegiatannya ya cangkruk ngaji model gusdurian mas,” ujar Gus Ulum.

 

A Zulham Mubarak menjelaskan bahwa santri harus memulai segala bentuk perkembangan melalui pemkembangan digital yang ada.

 

“Penguatan ekonomi menjadi nomor satu. Hal ini juga harus dilakukan oleh para santri. Sudah saatnya santri membangun jaringan untuk kemajuan ekonomi kreatif santri. Mari bersama-sama mengembangkan ekonomi kreatif yang ada di desa masing-masing,” tandasnya.

 

Editor: Nur Faishal


Malang Raya Terbaru