• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 18 April 2024

Tapal Kuda

Shafwan Maulidi, Dulu Terpaksa Belajar Al-Qur’an Kini Juara Tartil

Shafwan Maulidi, Dulu Terpaksa Belajar Al-Qur’an Kini Juara Tartil
Shafwan Maulidi saat di salah satu acara. (Foto: Istimewa)
Shafwan Maulidi saat di salah satu acara. (Foto: Istimewa)

Jember, NU Online Jatim

Shafwan Maulidi, mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Islam Jember  berhasil meraih juara di ajang Ukim Islamic Festival (UIF) tahun 2021 tingkat kabupaten. Ajang ini diadakan Unit Kajian Islam Mandala Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Mandala Jember secara virtual.

 

Dalam ajang tersebut, ia berhasil menyabet juara 2 pada lomba tartil yang diumukan pada Jum'at, (10/09/2021). Dengan raihan ini, mahasiswa semester 3 tersebut merasa bersyukur dan bangga bisa berhasil menjadi juara dan mengharumkan nama baik universitasnya.

 

"Alhamdulillah saya sangat bersyukur dan bangga bisa terpilih sebagai juara megungguli peserta lainnya se-Kabupaten Jember," katanya kepada NU Online Jatim pada Selasa, (14/09/2021).

 

Dirinya menyebutkan, kunci terbesar baginya dalam mengikuti perlombaan ini adalah terus berusaha dan belajar bukan hanya dari segi materi tapi juga non materi.

 

"Kuncinya kita harus terus tekun belajar baik secara materi seperti belajar tajwid, fashohah dan juga non materi seperti berdoa dan mendapat ridho orang tua serta guru," ujarnya.

 

Ia pun menceritakan, dirinya sudah sedari belia belajar Al-Qur'an. Masa-masa awal belajar Al-Qur'an dijalani dengan paksaan orang tuanya.

 

"Namun, lambat laun rasa terpaksa itu menghilang seiring bertambahnya usia dan semakin mengerti besarnya manfaat belajar Al-Qur'an, dan juga berawal dari keterpaksaan yang akhirnya menjadi orang yang bahagia dengan keterpaksaan itu," ungkap Shafwan.

 

Adapun motivasinya mengikuti perlombaan ini adalah agar bisa memotivasi teman-temannya supaya semakin suka dan cinta terhadap Al-Qur'an. Melalui mempelajari dan melantunkan Al-Qur'an dengan nada yang indah.

 

"Kita ketahui bahwa jangankan membaca Al-Qur'an, mendengarkan saja sudah mendapatkan pahala, oleh karena sangat rugi jika kita tidak cinta dan suka terhadap Al-Qur'an," jelasnya.

 

 

Ia berharap, semoga dirinya bisa terus mengembangkan bakatnya hingga nanti bisa mengikuti event tingkat provinsi.

 

Editor: Romza


Editor:

Tapal Kuda Terbaru