Bondowoso, NU Online Jatim
Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (Kopri) Pengurus Cabang (PC) PMII Kabupaten Bondowoso mengadakan Sekolah Kader Kopri (SKK) IV selama empat hari sejak Kamis hingga Ahad (23-26/09/2021). Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Graha PMII Bondowoso.
Ketua Kaderisasi Nasional Kopri PB PMII, Ummu Sholihah menyampaikan, saat ini adalah momentum yang paling luar biasa dan berkesan baginya. Sebab bisa bertemu langsung dengan kader-kader Kopri di Jawa Timur.
"Saya bangga dan bersyukur melihat antusiasme kader putri PMII Bondowoso dalam mengikuti kegiatan formal ini," katanya, Jumat (24/09/2021).
Menurutnya, dari sekian ribu bahkan jutaan wanita, 30 orang peserta SKK kali ini adalah wanita pilihan untuk meneruskan estafet perjuangan para pendahulunya.
"Ini harus dipertahankan, bahkan setelah ini harus dapat di aktualisasikan dalam kehidupan nyata," pintanya.
Sementara itu, Ketua Kopri PC PMII Bondowoso, Niatul Khairoh menjelaskan, kegiatan ini merupakan bentuk upaya menyiapkan kader putri yang mampu menjadi top leader di masa mendatang.
Tujuan dari kegiatan ini adalah mencetak kader Kopri yang tangguh serta dapat berperan penting dalam penanaman karakter.
"Pendidikan adalah hal yang sangat urgent pada era ini, karena itu bagaimana SKK ini agar kemudian dapat diaktualisasikan dalam kehidupan nyata,” katanya.
Menurutnya, kader Kopri sebagai perempuan harus mampu berpartisipasi dalam upaya meningkatkan pendidikan karakter serta bermanfaat untuk bangsa dan negara.
Kegiatan SKK tersebut mengambil tema peran aktif perempuan dalam meningkatkan pendidikan karakter di masa depan. Adapun peserta kegiatan ini terdiri dari utusan Kopri PC PMII Malang, Jember, Trenggalek, Banyuwangi, Bojonegoro dan pengurus Kopri Komisariat se-Kabupaten Bondowoso.
