Jombang, NU Online Jatim
Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) formal di lingkungan Yayasan Mamba’ul Ma’arif Denanyar, Jombang kembali digelar sejak Sabtu (02/01/2021) setelah libur panjang semester ganjil. Sementara, Pondok Pesantren Denanyar akan memulai kegiatan pada Sabtu (09/01/2021) mendatang.
Penyebaran virus Corona yang semakin meluas dan beberapa kebijakan dari Satuan Tugas (Satgas) Yayasan Mamba’ul Ma’arif Denanyar, menjadikan salah satu alasan utama Ketua Pondok Pesantren Mam’ul Ma’arif Denanyar Jombang memberi imbauan khusus kepada para santri.
“Tim Satgas Covid-19 Yayasan Mamba’ul Ma’arif Denanyar akan memberi ketegasan bagi santri yang akan kembali dengan harus memenuhi beberapa persyaratan,” kata Machrus, Kamis (07/01/2021).
Mengantisipasi penularan Covid-19 di pesantren, maka diwajibkan kepada seluruh santri melakukan tes swab antigen dua hari sebelum kembali ke pesantren.
“Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, maka kami mewajibkan kepada semua santri yang akan kembali untuk melakukan tes swab antigen dua hari sebelum kembali. Selain itu, keterangan negatif Covid-19 dari tes tersebut juga harus dibawa,”
Pengembalian santri ke pesantren akan dimulai pada Kamis (07/01/2021) dan Jumat (08/01/2021). Kemudian akan dilakukan proses pengecekan di posko yang telah disediakan.
“Pengembalian santri dilakukan dua hari, yaitu Kamis dan Jumat. Kemudian nanti, surat keterangan negatif Covid-19 akan di cek di posko,” pungkasnya.
Editor: Risma Savhira