Banyuwangi, NU Online Jatim
Sekolah dan madrasah di bawah naungan Lembaga Pendidikan Ma’arif Nahdlatul Ulama Banyuwangi kian diminati. Buktinya, sebanyak 17.397 siswa baru mendaftar di sekolah-sekolah LP Ma’arif NU setempat pada tahun ajaran 2021/2022, baik untuk jenjang PAUD hingga SMA.
Ketua Pimpinan Cabang LP Ma'arif NU Banyuwangi, Zaki al-Mubarok, menjelaskan bahwa pihaknya selama ini menggencarkan program 'Ayo Sekolah di NU'.
"Pada tahun 2021 ini, kita penetrasi lebih jauh lagi dengan memasang banyak baliho di jalan-jalan raya, di depan sekolah NU dan iklan di beberapa radio untuk mengampanyekan gerakan 'Ayo Sekolah di NU',” katanya kepada NU Online Jatim pada Ahad (25/07/2021).
Pria yang diamanahi sebagai nakhoda lembaga pendidikan NU sejak 2 Januari 2020 tersebut menjelaskan bahwa jumlah tersebut mengalami kenaikan dari tahun ajaran sebelumnya sebesar 12,43 persen
Menurut Zaki, meningkatnya minat Nahdliyin memilih sekolah NU adalah kesadaran akan pentingnya akidah ahlussunnah wal jamaah ditanamkan sejak di bangku sekolah.
"Tidak terlepas juga dari kampanye Pengurus Cabang NU bersama LP Ma’arif. Kami senantiasa mempublikasi kualitas seperti prestasi atau capaian sekolah NU melalui platform media massa," terangnya.
Di sisi lain, Zaki mengatakan bahwa LP Ma’arif senantiasa berupaya memberikan pelayanan pendidikan terbaik untuk umat. Saat ini sudah ada sekitar 3.200 guru yang terdaftar sebagai pengajar.
"Kami kerap mengadakan pendampingan untuk meningkatkan kualitas pendidikan seperti workshop, pelatihan untuk mengenalkan teknologi informasi masa kini demi pelayanan pendidikan yang lebih baik," tambah pria yang juga seorang wiraswasta tersebut.
Selain itu, LP Maarif senantiasa berupaya meningkatkan sarana prasarana dengan menjalin komunikasi bersama pemerintah, baik di kabupaten, provinsi, bahkan pusat.
"Karena Ma’arif ini swasta, maka perlu bergandengan tangan dengan pihak lain agar bisa meningkatkan sarana prasana dan dapat mengimbangi kualitas dan kuantitas," tambah Zaki.
Editor: Nur Faishal
