Mojokerto, NU Online Jatim
Sejumlah kegiatan digelar dalam rangka memperingati kemerdekaan. Seperti Departemen Jaringan dan Komunikasi (Jarkom) Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Mojosari, Mojokerto.
Yang dilakukan adalah dengan menyelenggarakan menggelar lomba foto dan caption kemerdekaan. Lomba tersebut terbuka secara umum secara online tanpa biaya pendaftaran.
“Pada pelaksanaan kegiatan ini panitia mengambil tema 'Kemerdekaan, Religius, dan Karakter',” kata Nabila Dewi Murtasyah selaku ketua peleksana, Rabu (18/08/2021).
Dirinya juga mengingatkan bahwa saat perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM, generasi mudah hendaknya tetap produktif.
“Kita berharap anak muda dapat produktif dan mengisi waktu luangnya dengan baik, salah satunya dengan mengikuti kegiatan ini," ujar Nabila.
Lebih lanjut dikemukakan bahwa syarat dan ketentuan lomba yakni diwajibkan follow dan subscribe akun PAC IPNU IPPNU Mojosari. Peserta dapat menscreenshot, kemudian mengirim ke nomor gawai yang tertera.
"Adapun foto yang dikirim bersifat orisinil dan belum pernah diikutsertakan dalam perlombaan lain. Pengambilan foto bebas menggunakan alat apa saja seperti kamera digital atau ponsel," jelasnya.
Panitia juga memberikan ketentuan bahwa pendaftaran kegiatan dimulai 12 hingga 25 Agustus, dilanjutkan penjurian pada sejak 26 sampai 30 Agustus dan pengumuman 31 Agustus 2021. Dan lomba ini akan memilih 3 juara yang nantinya mendapatkan uang pembinaan dan sertifikat digital.
“Sudah sepatutnya kita sebagai warga negara mengenang jasa para pahlawan yang telah membela Indonesia di dalam memperjuangkan kemerdekaan,” kata Ketua PAC IPPNU Mojosari, Dwi Ninik Sukowati.
Dikemukakan bahwa anak muda harus meneruskan semangat juang pahlawan dalam membela dan memperjuangkan kemerdekaan.
“Tujuan diadakanya kegiatan ini agar peserta memiliki potensi yang mumpuni dalam bidang fotografer. Kreativitas kata-kata juga mempengaruhi sifat dan karakter peserta dalam kepenulisan,” pungkasnya.
Penulis: Yulia Novita Hanum
Editor: Syaifullah