• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 20 April 2024

Madura

Terpilih Aklamasi, Arofiq Pimpin Pergunu Rubaru Sumenep

Terpilih Aklamasi, Arofiq Pimpin Pergunu Rubaru Sumenep
Ketua PC Pergunu Sumenep memberikan ucapan kepada ketua terpilih PAC Pergunu Rubaru. (Foto: NOJ/Firdausi)
Ketua PC Pergunu Sumenep memberikan ucapan kepada ketua terpilih PAC Pergunu Rubaru. (Foto: NOJ/Firdausi)

Sumenep, NU Online Jatim 

Momen Idul Adha tidak hanya dijadikan sarana menyembelih binatang kurban, tetapi hikmah di balik itu umat Muslim dituntut saling berbagi dan memperkuat solidaritas. Hal tersebut akan berimbas kepada ukhuwah islamiah, wathaniah, dan an-Nahdliyah, tak mampu digoyahkan paham asing. 

 

Seperti halnya dilakukan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Kecamatan Rubaru Sumenep yang menggelar hajatan tahunan. Yakni Konferensi Anak Cabang (Konferancab) yang dipusatkan di auditorium Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) setempat. 

 

KH Ali Murtadlo menginginkan Pergunu ke depan tampil lebih baik dengan meningkatkan kapasitas guru NU. Dan secara khusus, Rais MWCNU Rubaru tersebut mengajak kepada pengurus terpilih untuk bersinergi dengan lembaga dan badan otonom NU. Tentunya demi memperkuat gerakan secara berkesinambungan. 

 

"Harapan saya, mari bergandengan tangan antara Pergunu dengan lembaga, Banom NU yang berbasis usia dan kelompok masyarakat, serta yang berbasis profesi lainnya. Maka secara otomatis akan mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia atau SDM di Rubaru," katanya saat memberikan sambutan, Ahad (2/8). 

 

Ada beberapa rentetan acara pada Konferancab di momen Idul Adha ini. Yaitu penetapan tata tertib persidangan, pembahasan sidang pleno komisi, pemilihan ketua dan tim formatur. 

 

Ustadz Moh Hasan yang didaulat sebagai pimpinan sidang membuka secara bertahap. Bahkan mampu merangkum seluruh sidang pleno komisi menjadi satu. Yakni organisasi, program kerja, dan rekomendasi. 

 

"Dapat kami simpulkan bahwa banyak sekali masukan dari peserta sidang. Salah satunya kepengurusan harus melakukan penguatan ideologi Aswaja di setiap madrasah, kesejahteraan dan pengembangan kompetensi guru NU," ungkap alumni Pondok Pesantren Annuqayah daerah Lubangsa itu. 
 

Pada pemilihan Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pergunu,  KH Ali Murtadlo selaku Rais dan Kiai Moh Sudik selaku Ketua MWCNU Rubaru menunjuk Ustadz Arofiq untuk memimpin masa bakti 2020 hingga 2025.

 

Terpilihnya Ustadz Arofiq secara aklamasi mendapat ucapan selamat dan dukungan dari peserta sidang. Mereka berharap kepada ketua terpilih agar menjalankan amanat dan membawa kebaikan terhadap Pergunu selama 5 tahun ke depan. 

 

Hal senada juga disampaikan oleh Ustadz Moh Shaleh dalam sambutannya bahwa Pergunu adalah Banom NU yang berbasis profesi yang dihidupkan kembali pada tahun 2008. Keberadaannya diakui pemerintah pada 2010 setelah Muktamar NU di Makasar.

 

Ketua PC Pergunu Sumenep tersebut mengemukakan bahwa usia Pergunu saat ini sudah 68 tahun. Lahir pada tahun 1952 yang diinisiatifkan oleh Lembaga Pendidikan Ma'arif (LPM NU) di Surabaya. 

 

"Dengan usia tersebut, kami berharap kepada seluruh pengurus baru untuk mengangkat kembali ketenaran Pergunu hingga akhirnya mampu menyaingi guru non-NU secara kualitas dan profesional," ajaknya. 

 

Tak sampai di situ, ia mengajak untuk menjaga kolektifitas tim dan meminta kepada segenap pengurus beserta anggotanya untuk mendaftarkan ke situs resmi Pergunu. Yakni SIMAS Pergunu yang mampu mendata seluruh guru NU di Indonesia. 

 

Ustadz Arofiq mengucapkan terima kasih kepada para masyayikh yang telah mempercayainya memimpin Pergunu selama 5 tahun. 

 

Ketua terpilih tersebut menegaskan bahwa dirinya ditunjuk, bukan dipilih karena kualitas dan kapabilitas. Tetapi berangkat dari ikhtiar para masyaikh. 

 

"Mohon dukungan dalam segala hal dalam rangka meneruskan tongkat estafet kepemimpinan dan merealisasikan program Pergunu ke depan," harapnya.
 


Editor:

Madura Terbaru