• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Selasa, 19 Maret 2024

Pantura

Yayuk Siti Khodijah dari Tuban Juara Umum Duta Santri Nasional 2021

Yayuk Siti Khodijah dari Tuban Juara Umum Duta Santri Nasional 2021
Yayuk Siti Khodijah bersama juara lain pada acara Duta Santri Nasional 2021. (Foto: NOJ/Islami.co)
Yayuk Siti Khodijah bersama juara lain pada acara Duta Santri Nasional 2021. (Foto: NOJ/Islami.co)

Tuban, NU Online Jatim

Penentuan juara Duta Santri Nasional 2021 dilaksanakan di Graha Sabha Pramana Universitas Gajah Mada, Yogyakarta, Jumat (22/10). Dan Yayuk Siti Khodijah, santriwati asal Tuban dinobatkan menjadi juara umum.

 

Yayuk Siti Khodijah merupakan santri Pondok Pesantren Modern (PPM) Al-Muhibbin, Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban. Yang bersangkutan sekaligus alumni Institut Agama Islam Al-Hikmah Binangun, Singgahan di kota yang sama.


Dalam proses pendaftaran, tercatat sebanyak 1379 peserta dan diambil 140 peserta untuk melakukan tahap selanjutnya, yang kemudian diseleksi lagi hingga tersisa 70 orang. Selanjutnya diseleksi kembali hingga menjadi 14 peserta yang lanjut pada babak terakhir.

 

“Nah, dari 1379 peserta itu diambil 140 peserta untuk maju tahap wawancara,” katanya kepada NU Online Jatim

 

Dari 140 dipilah lagi jadi 70 yang kemudian masuk tahap pitching project yang disortir menjadi 28 peserta yang kemudian masuk tahapan karantina dan semifinal. 

 

“28 peserta tadi diambil lagi 14 peserta yang lanjut pada babak final,” ujarnya.

 

Dia mengaku, awal mengikuti duta santri atas dasar ketidaksengajaan. Dimulai dari mengikuti webinar dengan tema ‘Kiat untuk Mendapatkan Beasiswa S2 di Luar Negeri’.

 

Yayuk berharap, khususnya kepada para santri untuk berperan aktif di mana pun dan kapan pun, baik di lingkungan pesantren, organisasi maupun dalam ruang lingkup masyarakat.

 

“Yang saya ingin sampaikan khususnya kepada para santri adalah jadilah aktif jangan pasif. Baik itu bersosialisasi, aktif bergerak, serta untuk menggali dan mencari informasi ilmu pengetahuan,” harapnya.

 

Dalam kegiatan Duta Santri Nasional, Yayuk menegaskan tidak adanya persaingan antarpeserta. Sebab suasana yang dibangun saat itu adalah kekeluargaan, sehingga muncul rasa dukung mendukung antarpeserta dengan lainnya.

 

“Jika ditanya bagaimana persaingannya, maka saya tidak bisa mengatakan bahwa ini adalah sebuah persaingan. Sebab pada kenyataannya di sini kita, para finalis, sama sekali tidak merasakan adanya suasana kompetisi. Yang kita rasakan rasa saling kekeluargaan dan saling support satu sama lain,” tegasnya.

 

Adapun tugas akhir yang harus diselesaikan adalah perealisasian program dan inovasi. Hal itu telah dibentuk dan disepakati bersama oleh segenap keluarga besar duta santri nasional untuk diwujudkan demi kemaslahatan umat.

 

Penulis: Dhahrul Mustaqim 
 


Editor:

Pantura Terbaru