PP Pagar Nusa Dikukuhkan Tepat di Hari Santri, Ini Pesan Gus Yahya
Ahad, 22 Oktober 2023 | 18:00 WIB

Ijazah kubro sekaligus pengukuhan PP PSNU Pagar Nusa, Ahad (22/10/2023) di Surabaya. (Foto: Instagram @nahdlatululama)
Surabaya, NU Online
Pimpinan Pusat (PP) Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa masa khidmat 2023-2028 resmi dikukuhkan oleh Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf. Pengkuhan dipusatkan di Lapangan Marinir Bumi Moro, Surabaya, Ahad (22/10/2023).
Agenda yang dilaksanakan setelah apel Hari Santri di Tugu Pahlawan itu dihadiri langsung Presiden Joko Widodo. Kepengurusan Pagar Nusa dinahkodai oleh M Nabil Haroen sebagai Ketua Umum PP PSNU Pagar Nusa. Hal tersebut sesuai Surat Keputusan yang dibacakan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU H Syaifullah Yusuf.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Dalam kesempatan itu, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf mengatakan bahwa Pagar Nusa didirikan bukan sebagai perguruan silat tetapi sebagai perkumpulan dan pergerakan dari pesilat-pesilat.
"Pendekar Pagar Nusa boleh berasal dari perguruan atau aliran apapun, tetapi mereka adalah pendekar-pendekar yang bertekad untuk menghayati ruh Ahlussunah wal Jamaah," ujar Gus Yahya.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
Sementara itu, Nabil Haroen menegaskan di Pagar Nusa berkumpul para pendekar yang setia menjaga ulama dan senantiasa berkhidmah bagi bangsa dan negara.
Seraya mengucapkan terima kepada Presiden Jokowi dan tokoh-tokoh yang hadir, Nabil mengingatkan bahwa Surabaya menjadi palagan bagi para santri dalam berjuang melawan pasukan Sekutu kala itu.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
"Di sini tempat mendarat pasukan Sekutu yang berhasil dikalahkan oleh santri-santri kita," ujar Nabil.
Hadir dalam pelantikan tersebut Sekjen PBNU Syaifullah Yusuf, jajaran menteri kabinet Indonesia Maju, Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Laksmana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
ADVERTISEMENT BY ANYMIND