Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network

Metropolis

Selama Ramadlan, Pesantren Al-Karimi Gresik Gelar Ngaji Online

Selama Ramadlan, para santri dan pelajar di Pesantren Al-Karimi mengikuti ngaji online. (Foto: NOJ/Syafik Hoo)

Gresik, NU Online Jatim
Teknologi hadir sebagai jawaban dan memberikan kemudahan atas tantangan yang dihadapi manusia. Hanya saja, seberapa jauh hal tersebut dioptimalkan untuk kebaikan.
Dengan memanfaatkan teknologi, Pondok Pesantren Al-Karimi Tebuwung, Dukun, Gresik menggelar ngaji bareng secara online selama Ramadlan. 

 

“Santri dan pelajar diwajibkan untuk ngaji online dimulai sejak Jumat (24/4) pukul 7.00 hingga selesai selama bulan Ramadlan,” kata Ustadz Ahmad Wahibul Amin. 

 

Kordinator ngaji online Al-Karimi tersebut menjelaskan bahwa kegiatan ngaji online adalah wajib bagi seluruh santri dan pelajar di bawah Yayasan Pondok Pesantren Al-Karimi.

 

Dikemukakan bahwa kitab yang dikaji di antaranya matan Ta'lim Muttaalim, tafsir Yasin, Arbain Nawawi dan Tilawatil Qur'an.

 

Dikatakan Ustadz Wahib bahwa tindak lanjut dari kegiatan ini adalah pada waktu masuk sekolah kitab hasil ngaji online akan dikumpulkan ke lembaganya masing masing.

"Ya, ini bagian dari tanggung jawab dan tindak lanjut bagi santri dan pelajar di Pesantren Al-Karimi,” ungkapnya. 

 

Disampaikan bahwa bukti kalau santri dan pelajar mengikuti ngaji online yakni dengan memeriksa kitab kuning apakah diberi makna atau tidak.

 

“Juga dilengkapi dokumen berupa foto untuk dikirimkan ke bagian kordinator ngaji online di facebook Pesantren Al-Karimi,” tuturnya.

 

Dirinya juga berharap kegiatan bisa memberikan inspirasi dan mengedukasi kepada santri dan peserta didik yang berada di Pesantren Al-karimi Tebuwung Dukun Gresik. 

 

“Semua pihak yakni santri, pelajar dan stekholder civitas akademika Yayasan Pesantren Al-Karimi,” pungkasnya.

 

Kontributor: Syafik Hoo
Editor: Syaifullah