• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Metropolis

Besok, Ziarah Virtual Muassis NU Digelar di Pesantren Tebuireng

Besok, Ziarah Virtual Muassis NU Digelar di Pesantren Tebuireng
Kegiatan ziarah virtual oleh PWNU Jatim di Pesantren Tebuireng. (Foto: NOJ/Pan)
Kegiatan ziarah virtual oleh PWNU Jatim di Pesantren Tebuireng. (Foto: NOJ/Pan)

Surabaya, NU Online Jatim

Pandemi yang masih melanda negeri ini tidak menyurutkan semangat warga Nahdlatul Ulama untuk terus mengabdi. Beragam kegiatan dalam rangkaian hari lahir ke-98 NU tetap digelar, meskipun tetap mematuhi protokol kesehatan yang ada.

 

Salah satu yang menjaga keajegan saat peringatan harlah adalah melakukan ziarah ke makam muassis NU di Jombang. Yakni makam Hadratussyaikh, KH M Hasyim Asy’ari di Pesantren Tebuireng, KH Abdul Wahab Chasbullah di Tambakberas, serta KH Bisri Syansuri di Denanyar.

 

“Namun karena masa pandemi, maka ziarah ke makam muassis hanya dipusatkan di Pesantren Tebuireng,” kata KH Abdussalam Sochib, Rabu (24/02/2021).

 

Dan itu pun dilakukan secara virtual yakni disiarkan secara langsung dari lokasi dengan memanfaatkan jaringan internet.

 

Menurut Ketua Panitia Harlah PWNU Jatim ini, tradisi ziarah makbarah muassis jamiyah selalu diselenggarakan. Bahkan untuk hal ini telah dilakukan berbagai kalangan khususnya kepengurusan NU di berbagai lapisan.

 

“Biasanya, para pengurus NU di daerah banyak yang melakukan ziarah ke makam pendiri NU baik secara pribadi maupun rombongan,” kata Gus Salam, sapaan akrabnya.

 

Dan hal tersebut juga dilakukan PWNU Jatim setiap tahun pada momentum harlah. Ziarah makbarah juga dilakukan secara berpencar sesuai zona dengan mengunjungi makam-makam kiai pendiri dan aktivis NU di setiap kabupaten dan kota.

 

Tahun ini seiring dengan kondisi pandemi yang belum berakhir, maka ziarah makbarah diselenggarakan dengan protokol ketat. Hal tersebut dibuktikan dengan hanya dicukupkannya tahlilan di makam Pesantren Tebuireng.

 

“Tapi kegiatan dilakukan secara virtual, sehingga bisa diikuti oleh beberapa kalangan dari sejumlah daerah,” terang Wakil Ketua PWNU Jatim ini.

 

Yang juga berbeda, panitia juga menyediakan daftar usulan nama para kiai yang akan didoakan selama kegiatan berlangsung. Nantinya sejumlah nama dari kabupaten dan kota tersebut disampaikan kepada panitia di tingkat PWNU Jatim, dan dibacakan saat tahlilan di makam Tebuireng.

 

“Ini ikhtiar yang bisa kami lakukan menjembatani antara taat protokol kesehatan dengan tetap menyemarakkan hari lahir ke-98 NU,” kata Pengasuh Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar, Jombang tersebut.

 

Sejumlah rangkaian harlah antara lain harlah virtual Nahdlatul Ulama (Havana), pentas seni pesantren se-Jawa Timur yang digelar Sabtu (13/02/2021). Vaksinasi 98 kiai maupun tokoh NU Jawa Timur, kirim doa dan ziarah virtual langsung dari makam muassis atau pendiri NU.

 

Ada juga aksi sosial kemanusiaan serentak 98 titik se-Jawa Timur oleh NU Care-LAZISNU se-Jawa Timur, serta resepsi harlah dan istighotsah kubro virtual bersama kiai sepuh, ulama dan Gubernur Jawa Timur, Ahad (28/02/2021). Juga kick off hitung mundur menuju satu abad NU.


Editor:

Metropolis Terbaru