Pakai Besek Bambu, LAZISNU Sidoarjo Salurkan Daging Kurban ke Dusun Terpencil

Sidoarjo, NU Online Jatim

Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Sidoarjo menyalurkan ratusan paket daging kurban dalam kemasan besek bambu. Daging kurban kambing itu disebar kepada masyarakat pinggiran yang tinggal di dusun terpencil, yakni Dusun Kepetingan, Desa Sawohan, Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Sabtu (07/06/2025).

 

Ketua LAZISNU Sidoarjo, Dodi Dihaudin mengatakan, kegiatan ini terlaksana berkat sinergi bersama antara LAZISNU Sidoarjo dengan LAZISNU Jatim, serta Unit Pengumpul Zakat, Infaq, dan Shadaqah (UPZIS) LAZISNU Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Sawohan

 

“Alhamdulillah, kami bisa menyalurkan hewan kurban di daerah terpencil yaitu di Dusun Kepetingan. Ini merupakan bagian dari bakti kami (LAZISNU) kepada masyarakat yang ada di wilayah terpencil. Semoga membawa manfaat,” katanya kepada NU Online Jatim.

 

Sementara itu, Supervisor Program dan Pendistribusian LAZISNU Sidoarjo, Askar Sodik mengungkapkan, daging kurban yang dibagikan langsung kepada warga setempat total sebanyak 170 paket besek bambu.

 

“Kami hari ini berkesempatan mendampingi LAZISNU Jatim untuk mendistribusikan sebanyak 5 ekor kambing kurban di Dusun Kepetingan. Kami bersama tim menaiki perahu dari Dermaga Belfara untuk menuju ke Dusun Kepetingan,” ungkapnya.

 

Sodik menambahkan, perjalanan melalui sungai menuju ke dusun tersebut memakan waktu sekitar 1 jam. Lokasinya yang terpencil menjadikan perjalanan ke sana penuh tantangan yang mengasyikkan, mengingatkan dengan keindahan sungai-sungai yang ada di pedalaman Kalimantan.

 

“Kami mengucapkan terima kasih kepada tim LAZISNU Jatim, LAZISNU Sidoarjo, UPZIS LAZISNU Buduran, UPZIS LAZISNU Sawohan, dan relawan LAZISNU Kepetingan, atas dukungan dan kerja samanya sehingga proses penyembelihan hingga pendistribusian bisa terlaksana dengan sukses,” pungkasnya.

 

Diketahui, Dusun Kepetingan adalah desa yang lokasinya berada di paling timur dan menjadi dusun perbatasan antara Kabupaten Sidoarjo dengan selat Madura. Tidak ada jalan aspal yang dapat dilalui untuk menuju ke dusun tersebut. Satu-satunya akses ialah dengan menyusuri sungai menggunakan perahu.

 

Dusun Kepetingan bukanlah tempat yang sering menjadi sorotan karena terletak jauh dari pusat kota. Dusun ini lebih dikenal sebagai kampung nelayan dengan kehidupan yang sederhana.