Matraman

Ansor dan Banser di Ponorogo Kawal Pemasangan Patok Tanah Wakaf

Senin, 1 Maret 2021 | 14:00 WIB

Ansor dan Banser di Ponorogo Kawal Pemasangan Patok Tanah Wakaf

Pengukuran dan pemasangan tanah wakaf. (Foto: NOJ/Husnul)

Ponorogo, NU Online Jatim

Masalah aset organisasi kerap menjadi problem di masyarakat. Tidak sedikit tanah yang sebenarnya diperuntukkan bagi tempat ibadah dan organisasi sosial keagamaan akhirnya berujung polemik. Bahkan tidak sedikit yang akhirnya tidak terselamatkan.

 

ADVERTISEMENT BY OPTAD

Karena itu dalam rangka hari lahir ke-98 Nahdlatul Ulama, Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Desa Karanglo Kidul, Jambon, Ponorogo menyelenggarakan gerakan pemasangan batas patok. Hal tersebut diberlakukan kepada sejumlah tanah yang diwakafkan kepada NU.

 

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

Acara dihadiri PRNU dan GP Ansor Desa Karanglo Kidul dan Ketua RT Dukuh Krajan. Pemasangan batas patok pada tanah ini sebagai pemisah mana yang merupakan tanah wakaf dan tanah milik warga.

 

ADVERTISEMENT BY OPTAD

Sesuai surat yang diikrarkan, terdapat dua bidang tanah yang diwakafkan yakni seluas 532 m² dan 3030 m² yang terletak di RT 02, RW 01 Dukuh Krajan, Karanglo Kidul. Tanah ini merupakan milik salah satu warga yang diberikan kepada NU agar dapat dimanfaatkan untuk kemashlatan umat.

 

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 “Tanah yang diwakafkan ini merupakan lahan kosong. Planningnya ke depan akan dijadikan lahan produktif yang dapat bernilai ekonomis dan hasilnya digunakan menunjang dakwah dan pembangunan masyarakat dan NU khususnya di Karanglo Kidul,” kata Edi Santoso, anggota Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Banser Jambon.

 

Ketua PRNU Karanglo Kidul, Muhammad Abror menjelaskan kegiatan pemasangan patok pembatas tanah merupakan bentuk kepedulian untuk menjaga aset milik NU.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 

“Aset jamaah NU ini harus kita jaga, supaya jika suatu saat terdapat permasalahan yang terjadi pada tanah tersebut dapat mengatasi dan turut bertanggung jawab terhadapnya,” pungkasnya.

 

Penulis: Husnul Khotimah

 

ADVERTISEMENT BY ANYMIND