• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Madura

Lawan Corona, Ansor dan IPNU di Sumenep Gelar Khatmil Quran

Lawan Corona, Ansor dan IPNU di Sumenep Gelar Khatmil Quran
Khatmil Quran digelar Ansor dan IPNU Karduluk, Pragaan, Sumenep. (Foto: NOJ/Firdausi)
Khatmil Quran digelar Ansor dan IPNU Karduluk, Pragaan, Sumenep. (Foto: NOJ/Firdausi)

Sumenep, NU Online Jatim

Usaha untuk menangkal Covid-19 sudah dilakukan oleh Nahdliyin atau warga Nahdlatul Ulama di berbagai daerah, termasuk di Desa Karduluk Kecamatan Pragaan, Sumenep. Mulai dari bentuk penyemprotan disinfektan, membagikan masker, penyediaan tempat cuci tangan di tempat keramaian, pemberian bantuan sosial, dan edukasi publik.

 

Atas izin kepala desa, Pimpinan Ranting (PR) Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Karduluk menggelar khatmil Quran yang diselenggarakan secara bergantian, Kamis (14/5).

 

"Pemerintah desa dan Pengurus Ranting NU Karduluk bersama Banomnya sudah melakukan beragam ikhtiar. Namun, kali ini kami izinkan untuk melakukan secara batin lewat doa, yakni lewat bacaan ayat suci Al-Quran," kata Bapak H Zainul Ihsan selaku kepala desa sekaligus Ketua PRNU Karduluk.

 

Dirinya berharap bahwa dengan doa dan wasilah khatmil Quran, Allah SWT bisa memberikan jalan keluar terbaik khususnya untuk seluruh umat Islam.

 

"Walaupun Covid-19 belum ditemukan vaksin dan obatnya, saya yakin Allah SWT akan memberikan petunjuk kepada kita," imbuhnya.

 

Selain secara batin, dirinya meminta kepada generasi muda NU untuk melakukan upaya dhahir lainnya.

 

"Kami meminta kepada adik-adik Ansor dan IPNU untuk tidak bosan memberikan edukasi kepada keluarga terkait perilaku hidup bersih dan sehat. 

 

Dirinya mengimbau kepada seluruh warga Karduluk yang notabenenya Nahdliyin untuk tidak perlu paranoid dan jangan berlebihan dalam menyikapinya.

 

"Hal terpenting kita mematuhi protokol kesehatan dan memohon pertolongan kepada Allah SWT di bulan Ramadlan. Karena hanya Allah lah yang menyelesaikan-Nya," imbuhnya.

 

Dirinya menegaskan kepada warganya bahwa wabah ini bagian dari introspeksi diri untuk meningkatkan skala ritual warga NU.

 

"Tingkatkanlah munajat kita kepada Allah SWT, karena tidak ada sesuatu di dunia ini tanpa kehendak-Nya," tambahnya.

 

Di akhir arahannya, dirinya merasa bangga kepada Ranting Ansor dan IPNU Karduluk yang selalu kompak dan konsisten melawan Covid-19.

 

Kontributor: Firdausi

Editor: Syaifullah


Editor:

Madura Terbaru