Malang, NU Online Jatim
Pada momen tahun baru Islam, Rumah Sedekah NU Malang terus memberikan manfaat bagi masyarakat luas. Dan pada Rabu (03/08/2022) malam digelar pengajian, santunan, dan shalawatan.
“Pada malam ini juga diluncurkan program umrah gratis bagi anak yatim yang akan dilaksanakan Februari mendatang,” kata Chotibul Umam Assalafy, panitia kegiatan tersebut.
Kegiatan yang dipusatkan di Joglo Welas Asih ini juga dihadiri masyarakat umum hingga meluas ke seluruh kompleks Perumahan Royal Orchid Dau.
“Turut hadir dalam acara ini yaitu Bupati Malang, Rektor Unisma, mitra Rumah Sedekah NU, yatim dan dhuafa, serta sejumlah tokoh di wilayah Malang Raya,” jelasnya.
H Noor Shodiq Askandar selaku inisiator Rumah Sedekah NU yang turut mengawal acara terus mengingatkan pesan yang sering disampaikan.
"Sebaik-baik manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi orang lain,” kata pria yang juga Wakil Rektor 2 Unisma tersebut.
Acara dibuka dengan kegiatan santunan kepada yatim dan dhuafa se-Malang Raya. Santunan berupa sembako dan bantuan uang tunai yang diberikan kepada 50 yatim dan dhuafa.
Yang menyita perhatian adalah tampilnya Fahira, yatim dan tuna netra pada acara tersebut. Dia turut mengisi acara dengan suara emasnya melantunkan ayat suci Al Qur'an serta shalawat.
Selanjutnya acara dilanjutkan dengan shalawat bersama Gus Azmi Askandar, Gus Hafidz, dan grup hadrah Syubbanul Muslimin dari Probolinggo. Jamaah yang hadir tampak khidmat dan semangat mengikuti shalawat hingga akhir.
Dan pada inti acara, digelar pengajian yang disampaikan Gus Sa'dulloh Syarofi Husein dari Mojokerto.
“Saat bukan Muharram sangat disarankan menyantuni anak yatim. Juga kita hendaknya senantiasa meningkatkan kepedulian sosial kepada sesama,” katanya.
Penulis: Agus Ma'ruf