Kegiatan Lawan Corona di Ponorogo Harus Sesuai Protokol Covid-19

Ponorogo, NU Online

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Ponorogo memastikan bahwa kegiatan penyemprotan disinfektan dan sejenisnya untuk melawan virus Corona harus sesuai prosedur. Niat baik juga harus diimbangi dengan cara yang dibenarkan pula.

 

Penegasan ini disampaikan Agus Choirul Hadi selaku anggota Satgas Covid-19 PCNU Ponorogo yang meninjau langsung penyemprotan di Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Kadipaten, Babadan.

 

“Penyemprotan tempat ibadan dan fasilitas umum yang dilakukan oleh Tim Satgas PRNU Kadipaten ini sudah memenuhi standar operasional prosedur atau SOP yang diberikan dari Satgas Covid-19 PCNU Ponorogo,” katanya, Rabu (16/4).

 

Menurutnya, di antara SOP yakni mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) menggunakan masker, sarung tangan, jas plastik sekali pakai, sepatu bot yang dikenakan sudah cukup. 

Kegiatan ini juga menindaklanjuti edaran dari PCNU Ponorogo dengan nomor surat 66/PC/ALL/L-19/lll/2020 tertanggal 3 Sya'ban 1441 H bertepatan dengan 28 Maret 2020 tentang Instruksi Satgas Covid-19.

 

Pada surat tersebut diinstruksikan kepada Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) se-Kabupaten Ponorogo untuk membentuk Satgas Covid-19 hingga Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU). 

 

PRNU Kadipaten Kecamatan Babadan melaksanakan penyemprotan tempat ibadah dan fasilitas umum di lingkup Kelurahan Kadipaten dengan mendapatkan dukungan penuh dari pihak kelurahan setempat.

 

Wasis Nur Hidayat selaku Ketua Tim Satgas Covid-19 PRNU Kadipaten menyampaikan bahwa kegiatan penyemprotan ini dilakukan malam hari di 21 tempat ibadan dan beberapa fasilitas umum. 

 

"Kalau kita menyemprotnya siang hari kita takut mengganggu orang beribadah karena penyemprotan disinfektan kita belum kering seutuhnya,” jelasnya. 

 

Selain menyemprot tempat ibadah juga menyemprot cakruk atau pos kampling yang ada di beberapa titik di kelurahan Kadipaten.

 

Wasis pangilan akrab Ketua Satgas PRNU Kadipaten mengucapkan terima kasih kepada yang terlibat dalam proses penyemprotan disinfektan. 

 

"Selain didukung penuh oleh pihak kelurahan, kami melibatkan semua banom seperti Muslimat, Ansor, Banser, Fatayat NU, IPNU, IPPNU dan juga ada Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Rayon Kadipaten,” katanya. 

 

Di tempat yang sama, Kepala Kelurahan Kadipaten, Aslim Ihfeni memyampaikan sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan tim Satgas Covid-19. Apalagi tim Satgas juga masih kurang anggota untuk menjaga posko dan mudah mudahan bisa bekerja sama dengan satgas dan satu pintu dalam naungan Satgas Kelurahan. 

 

"Sangat baik yang dilakukan oleh tim Satgas PRNU Kadipaten ini selain dapat bekerja sama dengan Satgas kelurahan, semoga dapat bekerja sama dengan kami dalam memberantas virus Corona,” pungkas Ihfen.

Kontributor: Erwin Suganda

Editor: Syaifullah