Yuli Riyanto
Kontributor
Sidoarjo, NU Online Jatim
Setiap memasuki bulan Desember ingatan publik nyaris selalu tertuju pada peringatan wafatnya tokoh bangsa panutan lintas generasi dan agama, almarhum KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Gus Dur wafat pada tanggal 30 Desember 2009 berdasarkan penanggalan masehi dan dimakamkan di Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Gus Dur merupakan salah satu tokoh bangsa yang telah dikenal banyak memberikan inspirasi. Sejak awal Desember hingga menjelang pergantian tahun, berbagai kalangan mengadakan acara haul atau peringatan wafatnya Presiden keempat Republik Indonesia (RI) tersebut.
Seperti halnya yang dilakukan oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Barikade Gus Dur (BGD) Jawa Timur yang menggelar haul ke-11 Gus Dur. Acara yang rutin dilaksanakan setiap tahun ini dikemas bersamaan dengan tasyakuran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) damai. Tema yang diusung dalam peringatan haul Gus Dur kali ini adalah ‘Menjaga Toleransi dan Kerukunan Umat Beragama Serta Menjunjung Tinggi Kebhinekaan di Republik Indonesia’.
Acara dipusatkan di Masjid Raudhatul Abidin, Desa Wedoro, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo dengan mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19, Sabtu (26/12/2020) malam. Turut hadir dalam acara tersebut wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak , Pejabat (Pj) Bupati Sidoarjo Hudiyono, Rais Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo KH Rofiq Sirodj, Wakil Ketua Dewan Pimpinan Pusat(DPP) Barikade Gus Dur, Sudarsono Rahman, serta Gus Durian Sidoarjo dan Surabaya.
Sudarsono Rahman, dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakannya acara ini adalah untuk mengenang sosok Gus Dur sebagai bapak toleransi umat beragama.
“Kami berharap agar masyarakat selalu menjunjung tinggi kebhinekaan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” katanya.
Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada para hadirin serta memohon maaf atas kekurangan yang ada.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada para hadirin yang hadir dan mohon maaf apabila dalam menyelenggarakan peringatan haul Gus Dur ke-11 ini kurang maksimal,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak menuturkan, dirinya sangat mengagungi sosok Gus Dur dalam menjaga toleransi dan kerukunan umat beragama.
“Saya sangat mengagumi sosok Gus Dur dalam menjaga toleransi dan kerukunan umat beragama serta menjunjung tinggi kebhinekaan di Indonesia,” tuturnya.
Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono dalam kesempatan tersebut memberikan apresiasi kepada masyarakat Kabupaten Sidoarjo yang telah membantu mensukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) secara aman dan tertib.
“Kami sangat berterima kasih kepada masyarakat Sidoarjo yang sukses menyelenggarakan gelaran Pilkada serta Pilkades secara aman dan tertib dengan mematuhi protokol kesehatan,” ujarnya.
Editor: Risma Savhira
Terpopuler
1
Innalillahi, Nyai Hj Djamilah Ibunda Ning Jazil Ploso Kediri Wafat
2
Profil Nyai Hj Djamilah Hamid Baidlowi, Ibunda Ning Jazil Ploso
3
Almarhumah Nyai Hj Djamilah Dimakamkan Esok Hari di Komplek Masjid Jami Lasem
4
Innalillahi, Gus Alamuddin Dimyati Rois Wafat Usai Kecelakaan di Tol Pemalang
5
Khutbah Jumat: 5 Golongan Manusia Dikhawatirkan Meninggal Su’ul Khatimah
6
Inilah 4 Perbedaan Ibadah Haji dan Umrah, Cek Penjelasannya
Terkini
Lihat Semua